REPUBLIKA.CO.ID, PALU --  Ketua DPP Kosgoro 1957 Agung Laksono, mengatakan, Kosgoro tidak akan menjadi partai politik karena afiliasi politiknya jelas yakni ke Partai Golkar.

"Kosgoro tidak ada niat sedikit pun menjadi partai politik karena aspirasi politiknya jelas kepada Partai Golkar," katanya pada pelantikan Pengurus Daerah Kolektif Kosgoro 1957 periode 2012-2017 di Palu, Sabtu malam.

Pengurus kolektif tersebut terdiri atas Pengurus Daerah Kosgoro 1957 diketuai Muhidin Said, Himpunan Pengusaha Kosgoro 1957 diketuai Albert Tjiputera dan Gerakan Persatuan Perempuan Kosgoro 1957 Sulawesi Tengah periode 2012-2017 yang dipimpin Vera Mastura.

Pada pelantikan tersebut Agung Laksono mengingatkan kembali keluarga besar Kosgoro di Sulawesi Tengah tentang sejarah berdirinya Golongan Karya yang diprakarsai Kosgoro, Soksi dan MKGR.

Visi dan kerja-kerja kerakyatan Kosgoro dan Partai Golkar, kata dia, merupakan satu kesatuan tidak terpisahkan yakni berkarya untuk rakyat. Agung mengatakan, jika awal berdirinya Kosgoro ingin memberdayakan para pejuang bangsa Indonesia, maka sekarang Kosgoro berjuang memberdayakan rakyat, sehingga diminta untuk tetap bekerja sama dengan semua pihak termasuk dengan pemerintah.

Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat itu mengatakan, keberadaan Kosgoro juga ingin membawa paham kebangsaan yang tidak membedakan agama, ras, sosial, dan ekonomi

Ikuti Whatsapp Channel Republika