REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA- Polisi dan tim SAR terus melakukan pencarian dan evakuasi terhadap korban tenggelam akibat ambruknya Jembatan Mahakam II beberapa waktu lalu.
Tim kembali menemukan korban tewas atas nama C Sahroni Saputra di tepi sungai Mahakam, tepatnya di Jalan Kartini, Tenggarong, Kalimantan Timur pada Kamis (22/12) pagi.
"Untuk korban ada penemuan satu orang lagi C Sahroni Saputra berusia 18 tahun," kata Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Saud Usman Nasution dalam jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (22/12).
Saud menambahkan dengan ditemukannya jasad C Sahroni Saputra, jadi korban tewas akibat amruknya Jembatan Mahakam II menjadi 24 orang. Jasad C Sahroni Saputra ditemukan di tepi Sungai Mahakam sekitar satu meter dari lokasi jembatan ambruk.
Sedangkan dalam proses penyelidikan, tim Mabes Polri yang melakukan //back up// Polres Kutai Kartanegara (Kukar) telah memeriksa empat orang saksi ahli. Empat saksi tersebut dari Institut Teknologi Surabaya (ITS), Univestitas Diponegoro (Undip), Badan Perencanaan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).
"Selanjutnya kita akan mengecek dengan keterangan saksi ahli dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU). Hasil pemeriksaan belum dapat disampaikan," kelitnya.