REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Nasional atau BNPB menyatakan gempa bumi berkekuatan 6,8 SR yang berpusat pada 143 kilometer Barat Daya Nusa Dua, Bali, tidak berpotensi tsunami.
"Gempa dengan kedalaman 10 kilometer tersebut tidak berpotensi tsunami," kata Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, di Jakarta, Kamis (13/10).
Sutopo menjelaskan BNPB saat ini terus melakukan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemerintah Daerah setempat terkait gempa bumi tersebut. BNPB juga belum merilis data kerusakan dan kemungkinan adanya korban jiwa dalam kejadian itu.
"Kami belum mendapatkan laporan lebih lanjut. Setiap perkembangannya akan kami sampaikan kepada masyarakat," katanya.