REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Sedikitnya 17 orang luka akibat bom bunuh diri yang meledak di dalam Masjid Mapolresta Cirebon pada Jumat (15/4). Korban luka tersebut langsung dilarikan ke RS Bhayangkara, Kota Cirebon, Jawa Barat.

"Korban luka-luka langsung dibawa ke RS Bhayangkara," kata Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Anton Bachrul Alam di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (15/4).

Anton menambahkan beberapa korban luka di antaranya para petinggi di Polresta Cirebon. Petinggi Polresta Cirebon yang menjadi korban luka yaitu Kapolresta Cirebon, AKBP Herukoco; Kepala Sub Bagian SDM Polresta Cirebon, Kasat lantas Polresta Cirebon serta dua orang Provos. Dua orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang ikut shalat di masjid tersebut juga terluka.

Pada laporan sementara, korban tewas hanya pelaku bom bunuh diri tersebut. Usai meledakkan bom yang dililitkan di tubuhnya, pelaku langsung tewas seketika. Saat ditanya mengenai kabar Kasat Reskrim Polresta Cirebon yang juga menjadi korban tewas, Anton mengatakan belum mengetahuinya.

"Saya belum tahu, nanti saya cek," imbuhnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika