REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON - Belasan korban luka akibat ledakan bom terus berdatangan ke RS Pelabuhan, Cirebon, yang letaknya tak jauh dari lokasi kejadian. "Masih ada beberapa yang masih dalam perjalanan ke rumah sakit," ujar seorang saksi mata.
Hampir seluruh korban mengalami perdarahan. Beberapa lukanya cukup parah. Namun tim medis RS pelabuhan belum bisa memastikan sudah berapa korban yang masuk. "Seluruh tenaga medis dikerahkan," kata seorang perawat.
Polda Jawa Barat membenarkan jika adanya bom yang meledak di masjid dekat Mapolres Cirebon. Bom tersebut meledak setelah shalat Jumat sekitar pukul 12.35 WIB.
"Iya, benar ada bom. Sekitar pukul 12.35 WIB," kata Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat, Kombes Agus Riyanto yang dihubungi Republika, Jumat (15/4) siang.
Ia menambahkan bom tersebut meledak di masjid dekat Mapolres Cirebon. Untuk korban akibat bom tersebut, ia belum memperoleh data detail.
"Untuk informasi lainnya, saya masih mencarinya," tegasnya.