Sabtu 01 Jan 2011 18:00 WIB

Harapan Masyarakat, 2011 Indonesia Bebas Bencana

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Sejumlah warga masyarakat di Ibukota Jakarta mengharapkan negara ini bisa terbebas dari berbagai bencana alam pada tahun 2011. "Meskipun bencana adalah takdir dari Allah SWT, kita bisa berdoa dan berharap jika negeri ini terbebas dari bencana alam di tahun 2011," kata Zamzami, warga Kelapa Gading, Jakarta Utara kepada ANTARA di Jakarta, Jumat malam.

Zamzami mengatakan, sepanjang tahun 2010 Indonesia mengalami banyak sekali bencana alam dengan jumlah kroban jiwa yang tidak sedikit. "Indonesia sudah cukup berduka di tahun 2010, banyak sekali bencana alam yang menelan korban jiwa diantaranya Merapi, Mentawai dan Wasior. Semoga di tahun mendatang tidak ada lagi," katanya.

Senada dengan Zamzami, warga Jakarta lainnya yakni Erwin yang berdomisli di Slipi Jakarta Barat mengatakan dirinya juga berharap pemerintah bisa benar-benar melakukan sejumlah program pengurangan risiko bencana yang selama ini marak diberitakan di media massa.

"Saya baca di koran bahwa pemerintah akan melakukan sejumlah program untuk mengurangi risiko bencana mulai dari pendidikan soal bencana kepada masyarakat sampai memasukkan soal bencana di kurikulum pendidikan nasional. Semoga semua itu bisa berjalan di tahun mendatang," katanya.

Erwin yang berasal dari Sumatera Barat itu mengatakan ada anggota keluarganya yang rumahnya rusak ringan saat gempa mengguncang kampung halamannya tahun 2009. "Untung saja keluarga saya itu selamat, tidak ada korban jiwa namun terkadang masih merasakan trauma dan rasa takut mendalam mengingat Sumatera Barat berada di kawasan yang rawan gempa," katanya.

Karena itu menurut Erwin, pendidikan soal siaga bencana sangat dibutuhkan warga termasuk mengetahui mengenai jalur evakuasi saat bencana alam datang. Warga Jakarta lainnya, Edi (30) juga mengatakan dirinya berharap tahun 2011 tidak ada lagi bencana yang menelan korban jiwa di seluruh wilayah di Indonesia.

"Saya mengikuti perkembangan berita jika di tahun 2011 masih ada kemungkinan bencana banjir mengingat perubahan iklim dan anomali cuaca. Semoga seluruh masyarakat bisa waspada dan tidak menimbulkan bencana besar yang menelan korban jiwa," katanya.

sumber : ant
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement