Jumat 17 Oct 2025 13:38 WIB

Deputi Pelayanan Kepemudaan Kemenpora Resmi Buka Kreativesia 2025 di Palembang

Suasana pembukaan berlangsung hangat dengan penampilan band The Lantis

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Gelaran Kreativesia 2025 resmi dibuka di Palembang dengan penuh kemeriahan dan semangat kebersamaan, Jumat (17/10/2025).
Foto: Dok Kemenpora
Gelaran Kreativesia 2025 resmi dibuka di Palembang dengan penuh kemeriahan dan semangat kebersamaan, Jumat (17/10/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gelaran Kreativesia 2025 resmi dibuka di Palembang dengan penuh kemeriahan dan semangat kebersamaan, Jumat (17/10/2025). Acara tersebut dihadiri pejabat nasional dan daerah, pelaku industri kreatif, tokoh komunitas, serta ratusan peserta muda dari berbagai provinsi di Indonesia.

Suasana pembukaan berlangsung hangat dengan penampilan band The Lantis dan tarian khas daerah Palembang, menambah nuansa budaya lokal yang kental. Deputi Bidang Pelayanan Kepemudaan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Yohan, yang hadir mewakili Menteri Pemuda dan Olahraga RI Erick Thohir, secara resmi membuka ajang nasional tersebut.

 

“Pemuda selalu tampil di depan sebagai pelopor dalam berbagai bidang kehidupan. Mereka adalah agen perubahan, kekuatan moral, dan kontrol sosial yang menjadi teladan di lingkungannya,” ujar Yohan dalam sambutannya.

 

Ia menjelaskan, isu kepemudaan merupakan isu lintas sektor yang membutuhkan sinergi antarpihak. Penyelenggaraan Kreativesia menjadi bukti kolaborasi antara Kemenpora, kementerian/lembaga lain, dan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dalam menghadirkan ruang kreatif bagi generasi muda.

 

Kegiatan yang mengusung tema “Muda Berkarya Bangun Indonesia Raya” ini diharapkan menjadi wadah ekspresi dan kolaborasi untuk menumbuhkan semangat inovasi serta nilai kewirausahaan. Tahun ini, Kreativesia memasuki penyelenggaraan keempat dengan melibatkan 139 peserta dari 35 provinsi. Mereka berkompetisi dalam delapan kategori, yaitu musik (vokal solo), film (sinematografi), fashion, kuliner, kriya, teknologi informasi (perangkat lunak dan keras), serta desain grafis.

 

“Kegiatan ini diharapkan mampu menghadirkan solusi dan kontribusi nyata bagi kemajuan Indonesia. Mari teguhkan tekad bahwa pemuda adalah penggerak bersama kemajuan bangsa,” ujar Yohan.

 

Ia menambahkan, ajang ini bukan sekadar kompetisi, melainkan langkah strategis untuk menumbuhkan generasi muda yang kreatif, empatik, dan berjiwa nasionalis.

 

“Teruslah berkarya, berkolaborasi, dan berkontribusi untuk Indonesia yang maju dan berdaya saing,” pungkasnya.

 

Turut hadir dalam pembukaan acara, Asisten Daerah III Pemerintahan dan Umum Provinsi Sumatera Selatan Zulkarnain, MM, Sesdep Pelayanan Kepemudaan Subroto, Asdep Pusat dan Daerah Andi Susanto, Asdep Jaspro Tri Winarno, jajaran Forkopimda Sumatera Selatan, para pejabat daerah, serta tokoh komunitas. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement