REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Paris Saint-Germain (PSG) membuktikan diri sebagai juara bertahan yang pantang menyerah. Meski tampil pincang dan sempat tertinggal lebih dulu, raksasa Prancis itu berhasil meraih kemenangan dramatis 2-1 atas Barcelona di Stadion Olimpiade Lluis Companys pada laga fase grup Liga Champions, Kamis (2/10/2025) dini hari WIB.
Gol Ferran Torres sempat membawa tuan rumah unggul. Namun, PSG membalikkan keadaan lewat Senny Mayulu, wonderkid berusia 19 tahun. Goncalo Ramos yang masuk dari bangku cadangan memastikan tiga poin lewat gol telat dari serangan balik. Hasil ini sekaligus menjadi kemenangan ketiga beruntun PSG di markas Blaugrana.
Luis Enrique, yang kembali ke Barcelona sebagai lawan, tak bisa menyembunyikan rasa puasnya. “Ini pertandingan yang luar biasa,” kata pelatih asal Spanyol itu kepada Movistar Plus.
Ia menilai laga tersebut menunjukkan kualitas sejati dua tim yang saling menyerang dengan fair play dan intensitas tinggi.
PSG datang ke Barcelona dengan skuad timpang. Mereka kehilangan kapten Marquinhos, Ousmane Dembele, Desire Doue, hingga Khvicha Kvaratskhelia. Kondisi ini memaksa Enrique menurunkan kombinasi pemain senior dan anak muda, termasuk Mayulu yang tampil sensasional. Menurut Enrique, bakat muda itu punya kekuatan fisik dan kecerdasan bermain di berbagai posisi, sesuatu yang sangat berharga untuk PSG di tengah badai cedera.
Pelatih Spanyol itu juga menegaskan timnya menunjukkan karakter sejati setelah sempat kesulitan di awal pertandingan. Ia mengakui 20 menit pertama berjalan berat dengan banyak kesalahan. Namun, perubahan di babak kedua membuat PSG lebih dominan dan pantas meraih kemenangan.
“Kami lebih baik pada babak kedua,” ujarnya.
Kemenangan ini semakin menegaskan mental baja PSG dalam menghadapi tekanan di laga tandang bersejarah. Enrique menyebut hasil di Camp Nou versi baru ini tidak hanya penting untuk klasemen, tetapi juga untuk membangun kepercayaan diri tim.
“Saya senang karena masalah-masalah itu tidak penting. Ini kemenangan yang penting. Bermain melawan Barca selalu sulit. Hasil ini penting untuk kepercayaan diri kami,” tegasnya.
Dengan hasil tersebut, PSG semakin kokoh menatap fase gugur, sementara Barcelona harus menelan kenyataan pahit kalah di kandang sendiri meski sempat unggul lebih dulu.
View this post on Instagram