REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Erick Thohir menyiapkan sistem promosi dan degradasi untuk cabang-cabang olahraga yang masuk kategori unggulan dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
"DBON juga akan coba kami perbaiki karena akan ada promosi-degradasi," kata Erick dalam rapat kerja perdananya bersama Komisi X DPR RI di Jakarta, Senin (29/9/2025).
DBON menetapkan sejumlah cabang olahraga unggulan, di antaranya bulu tangkis, angkat besi, panjat tebing, panahan, menembak, wushu, karate, taekwondo, balap sepeda, renang, atletik, senam artistik, pencak silat, dan dayung. Sebagian besar cabang tersebut kini menjalani pemusatan latihan di Cibubur Youth Elite Sport Center (CYESC), Jakarta Timur.
Menurut Erick, penerapan sistem promosi-degradasi dimaksudkan untuk mendorong persaingan sehat antar-cabang olahraga. "Kami akan mengusulkan reward and punishment, jadi semua cabor berkompetisi," ujarnya.
Ia menambahkan, skema tersebut akan membuat cabang olahraga unggulan lebih serius dalam menjaga prestasi, karena ada kemungkinan posisinya digantikan oleh cabang lain.
"Tentu, bukan tidak mungkin tahun berikutnya atau dua tahun lagi mereka kehilangan status olahraga unggulan," kata Erick.