Sabtu 13 Sep 2025 17:27 WIB

Kisah Perjalanan Karier Legenda Bulu Tangkis Candra Wijaya Hadir dalam Buku “Jejak Emas dari Atas”

Buku ini diluncurkan di Candra Wijaya International Badminton Centre, Serpong.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Peluncuran buku berjudul Jejak Emas dari Atas karya wartawan senior Broto Happy Wondomisnowo berlangsung di Daihatsu Yonex-Sunrise Candra Wijaya International Badminton Centre (DYSCWIBC), Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Sabtu (13/9/2025). Buku ini memuat kisah perjalanan karier legenda bulu tangkis Indonesia Candra Wijaya.
Foto: dok Candra Wijaya
Peluncuran buku berjudul Jejak Emas dari Atas karya wartawan senior Broto Happy Wondomisnowo berlangsung di Daihatsu Yonex-Sunrise Candra Wijaya International Badminton Centre (DYSCWIBC), Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Sabtu (13/9/2025). Buku ini memuat kisah perjalanan karier legenda bulu tangkis Indonesia Candra Wijaya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Perjalanan hidup dan karier gemilang Candra Wijaya kini terdokumentasi dalam buku berjudul “Jejak Emas dari Atas”. Buku karya wartawan senior Broto Happy Wondomisnowo ini resmi diluncurkan di Daihatsu Yonex-Sunrise Candra Wijaya International Badminton Centre (DYSCWIBC), Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Sabtu (13/9/2025).

Acara tersebut mendapat sambutan hangat dari keluarga, sahabat, hingga tokoh bulu tangkis Indonesia. Sejumlah legenda turut hadir, di antaranya Christian Hadinata, Hadi Nasri, Atik Djauhari, Greysia Polii, Sigit Budiarto, serta mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi.

Baca Juga

Imam Nahrawi menyebut Candra sebagai sosok panutan. “Candra sebagai salah satu ganda putra terbaik yang pernah dimiliki Indonesia, banyak memberikan inspirasi kepada saya dan banyak orang tentang meraih, mendapatkan, dan menjaga prestasi dalam olahraga. Semoga dia terus memberi motivasi bagi para pebulu tangkis muda demi kejayaan bulu tangkis Indonesia di masa depan,” ujarnya.

Hal serupa disampaikan legenda bulu tangkis Christian Hadinata. Ia menilai karakter kuat Candra berperan besar dalam kesuksesannya.

“Keras kepala atau ngeyel Candra sangat bagus dan berguna, baik saat latihan maupun pertandingan. Terbukti dia bisa meraih banyak prestasi terbaik sepanjang kariernya,” kata Christian.

Sementara itu, penulis buku, Broto Happy Wondomisnowo, menjelaskan bahwa ide penulisan lahir dari minimnya literatur bulu tangkis di Indonesia. “Harapannya dengan adanya buku ini dapat memotivasi para legenda bulu tangkis untuk menceritakan pengalaman hidup dan prestasinya yang layak untuk ditulis. Buku tentang bulu tangkis masih terbatas, padahal Indonesia dikenal sebagai negara yang kuat di bulu tangkis. Semoga ke depannya melalui buku Candra Wijaya ini akan memotivasi dan memberi inspirasi para pebulu tangkis mengikuti jejaknya,” ungkap Broto.

Candra sendiri menilai hadirnya buku ini sebagai catatan sejarah yang juga memuat pemikiran serta kontribusinya dalam pembinaan bulu tangkis.

“Melalui buku ini saya hendak menyampaikan bahwa kesuksesan dan prestasi yang sudah diraih selama ini merupakan hasil dari tekad yang kuat, profesional, militan dan memiliki integritas pada olahraga bulu tangkis,” kata Candra.

Peluncuran buku ini menjadi momen penting untuk merayakan dedikasi Candra Wijaya sekaligus menegaskan pentingnya dokumentasi perjalanan para legenda bulu tangkis Indonesia sebagai sumber inspirasi bagi generasi muda.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement