Sabtu 13 Sep 2025 00:30 WIB

Puas Laga Pembuka Pegadaian Championship Pakai VAR, Erick Thohir: Saya akan Lebih Banyak Nonton

Pertama di Asia kompetisi strata kedua menggunakan VAR.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Ketua Umum PSSI Erick Thohir (tengah) bersama Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution (kanan) dan Direktur Utama I.League Ferry Paulus selepas menyaksikan laga Pegadaian Championship antara PSMS Medan vs Persekat Tegal di di Stadion Utama Sumatera Utara (SUSU), Deli Serdang, Jumat (12/9/2025).
Foto: REPUBLIKA/Fitriyanto
Ketua Umum PSSI Erick Thohir (tengah) bersama Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution (kanan) dan Direktur Utama I.League Ferry Paulus selepas menyaksikan laga Pegadaian Championship antara PSMS Medan vs Persekat Tegal di di Stadion Utama Sumatera Utara (SUSU), Deli Serdang, Jumat (12/9/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengaku puas dengan jalannya pertandingan pembuka Pegadaian Championship 2025/2026. Dalam laga yang berlangsung Jumat (12/9/2025) di Stadion Utama Sumatera Utara (SUSU), Deli Serdang, tim tuan rumah PSMS Medan harus mengakui keunggulan tamunya Persekat Tegal dengan skor 0-1.

Kepada media seusai pertandingan Erick menyatakan, "Saya tak ada keluhan dengan laga ini, saya puas. Pertandingan pertama Pegadaian Championship memakai VAR jadi saya datang untuk nonton langsung."

Baca Juga

Ia mengatakan, tahun ini pertama Pegadaian Championship memakai VAR. "Saya akan sering menyaksikan langsung pertandingan, demi liga yang lebih baik dan bersih. Tadi walau tuan rumah kebobolan di menit akhir penonton masih dapat menerima. Ini yang kita harapkan penonton pulang dengan selamat," ujar Erick.

Tentang penggunaan VAR di liga kasta kedua di Indonesia, Erick mengaku bangga. Ia mengatakan, ini sebuah sejarah.

"Pertama di Asia, di dunia nomor lima. Liga dua Inggris saja belum memakai VAR. Terima kasih kepada I.League yang terus melakukan perbaikan sepak bola, kualitas juga terus membaik," kata Erick.

Sementara itu dalam pertandingan pembuka Pegadaian Championship 2025/26 tuan rumah harus mengakui keunggulan lawannya Persekat Tegal dengan skor 0-1. Gol Persekat dicetak pada injury time babak kedua oleh Edward Rocky.

Pelatih Persekat I Putu Gede selepas pertandingan mengaku tak menyangka dengan hasil ini. "Bersyukur dengan hasilnya. Ini hasil yang di luar dugaan, ada faktor keberuntungan."

"Musim pertama pakai VAR, bagus untuk kedua tim, tadi di menit akhir ada pemakaian VAR untuk check gol ini benar-benar fair. Dengan memakai VAR pemain juga jadi lebih percaya diri, tak ada rasa khawatir seperti sebelumnya," ujar Putu Gede tentang pemakaian VAR.

Pencetak gol dalam laga ini, Eduard Rocky Mandosir, juga sepakat dengan pelatihnya. "Hasil yang tak terduga. Ini pertama kali saya mencetak gol dalam karier profesional saya."

Pelatih PSMS Kashartadi memohon maaf kepada suporter dan masyarakat Medan karena belum bisa membawa tim menang. PSMS menguasai pertandingan dan menciptakan banyak peluang, tetapi finishing touch kurang baik.

"Menit akhir peluang lawan jadi gol karena kita terlalu banyak menyerang," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement