Selasa 12 Aug 2025 14:39 WIB

Geladi Kotor Pasukan Upacara HUT Ke-80 RI Diwarnai Guyuran Hujan

Kita ingin memberikan yang terbaik pada peringatan HUT Ke-80 Kemerdekaan RI.

Prosesi geladi kotor yang diwarnai hujan tidak menyurutkan semangat pasukan upacara Hari Ulang Tahun Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di halaman Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Selasa (12/8/2025).
Foto: BPMI Setpres
Prosesi geladi kotor yang diwarnai hujan tidak menyurutkan semangat pasukan upacara Hari Ulang Tahun Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di halaman Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Selasa (12/8/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Prosesi geladi kotor yang diwarnai hujan tidak menyurutkan semangat pasukan upacara Hari Ulang Tahun Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di halaman Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Selasa (12/8/2025). Sejak pagi, seluruh unsur yang akan bertugas dalam peringatan HUT pada 17 Agustus 2025, hadir untuk memulai gladi.

"Alhamdulillah hari ini sudah kita mulai rangkaian geladi. Hari ini baru geladi kotor. Semua yang akan tampil nanti di Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi hadir mencoba untuk beradaptasi dengan lokasi tempat upacara nanti tanggal 17 (Agustus)," ujar Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi dalam keterangan pers.

Baca Juga

Meski hujan mengguyur saat geladi upacara berlangsung, menurut Prasetyo, suasana pasukan di lapangan tetap berjalan dengan khidmat. "Alhamdulillah juga suasananya syahdu. Tadi mendung, kemudian turun hujan, tapi lanjut terus. Kita ingin memberikan yang terbaik pada peringatan HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia," ujarnya.

Geladi kotor diadakan bersifat menyeluruh mulai dari kirab pasukan hingga prosesi upacara dijalankan. Menurut Prasetyo, setiap prosesi pada geladi kotor belum sepenuhnya sempurna dan masih akan ada evaluasi untuk perbaikan yang lebih baik. "Kita juga coba mengevaluasi mana yang sekiranya perlu kita perbaiki. Itulah pentingnya kenapa kita hari ini sudah memulai untuk melakukan gladi kotor," ujarnya.

Sementara itu, geladi kotor turut menjadi momen pertama bagi 76 calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) untuk melaksanakan latihan di Istana. Meski penampilan pertama para Paskibraka di Istana masih terlihat grogi, Prasetyo yakin, mereka dapat bertugas dengan baik saat pelaksanaan 17 Agustus 2025.

"Tadi kami lihat sudah sesuai dengan yang kita harapkan hanya memang mungkin ya karena baru pertama kali menginjakkan kaki di Istana ya ada beberapa yang agak, agak masih grogi-grogi. Kalau pengalaman kami ini hanya karena belum terbiasa. Tapi insya Allah dari sorot matanya adik-adik kita akan insya Allah bisa tampil sebaik-baiknya," kata Prasetyo.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement