Sabtu 19 Jul 2025 11:08 WIB

Dieng Beku! Suhu Minus 2 Derajat Celsius, Embun Upas Kembali Muncul

Wisatawan diimbau menggunakan jaket dan sarung tangan serta makan minum cukup.

Permukiman masih berselimut kabut di kawasan Dieng, Banjarnegara, Jawa Tengah, Ahad (30/7/2023). Bagi pengunjung kawasan wisata Dieng setiap Bulan Juli dan Agustus merupakan momen yang ditunggu. Selain pemandangan fajar yang memesona juga terkadang muncul bunga es atau embun upas jika suhu mencapai minus pada fajar. Fenomena munculnya bunga es di kawasan Dieng ini bahkan bisa meningkatkan kunjungan sebanyak dua ribu pengunjung setiap harinya.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Permukiman masih berselimut kabut di kawasan Dieng, Banjarnegara, Jawa Tengah, Ahad (30/7/2023). Bagi pengunjung kawasan wisata Dieng setiap Bulan Juli dan Agustus merupakan momen yang ditunggu. Selain pemandangan fajar yang memesona juga terkadang muncul bunga es atau embun upas jika suhu mencapai minus pada fajar. Fenomena munculnya bunga es di kawasan Dieng ini bahkan bisa meningkatkan kunjungan sebanyak dua ribu pengunjung setiap harinya.

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARNEGARA -- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Banjarnegara mencatat suhu minimum di Dataran Tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, pada Sabtu pagi (19/7/2025) mencapai minus 2 derajat Celsius. Dinginnya suhu menyebabkan munculnya fenomena embun upas (beku).

Kepala BMKG Stasiun Geofisika Banjarnegara Hery Susanto Wibowo mengatakan suhu ekstrem tersebut tercatat pada permukaan rumput di Kompleks Candi Arjuna, Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Banjarnegara.

Baca Juga

"Dari pengamatan kami, suhu permukaan turun hingga minus 2 derajat Celsius, sedangkan suhu udara minimum di sekitar Dieng berkisar antara 2 hingga 6 derajat Celsius," katanya.

Ia mengatakan, sejak awa Juli 2025, fenomena embun upas telah terjadi tiga kali selama musim kemarau tahun ini, yakni pada 10 dan 11 Juli yang mencapai 0 derajat Celsius serta 18 Juli yang mencapai minus 2 derajat Celsius.

Ia mengakui catatan historis suhu ekstrem yang terjadi di Dieng sebelumnya belum terdokumentasi secara lengkap oleh BMKG Stasiun Geofisika Banjarnegara.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement