REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Plt Sekretaris Kabupaten Aceh Besar Bahrul Jamil menyatakan peringatan hari buku tahun 2025 harus menjadi momentum untuk meningkatkan minat baca, sehingga membuka wawasan lebih luas bagi generasi muda di daerah itu.
“Mari kita jadikan peringatan hari buku nasional ini untuk menumbuhkan minat baca dan literasi masyarakat Aceh Besar khususnya dan Aceh umumnya, karena akan mempengaruhi kualitas pendidikan,” kata Bahrul Jamil di Jantho, Selasa.
Di sela peringatan hari buku nasional, ia menjelaskan dengan meningkatnya kegemaran membaca seseorang akan mempengaruhi wawasan, mental, serta perilaku seseorang untuk memperkuat budaya literasi.
Ia mengatakan kebiasaan membaca akan beriringan dengan perkembangan pendidikan.
Karena itu, ia mengajak semua pihak untuk meningkatkan daya literasi serta budaya membaca di kalangan masyarakat yang merupakan bagian dari wujud komitmen mendongkrak kualitas pendidikan,
Ia mengatakan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah juga terus mendukung dalam pengaturan regulasi pengadaan dan distribusi bahan bacaan untuk mencerdaskan masyarakat.
Ia berharap lewat peringatan Hari Buku Nasional bisa meningkatkan angka melek huruf pada masyarakat Indonesia umumnya dan khususnya masyarakat di Kabupaten Aceh Besar.
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh Besar melaksanakan perpustakaan keliling ke sekolah dan madrasah dalam wilayah itu dalam upaya meningkatkan minat membaca dan cinta ilmu bagi anak-anak di pelosok.
Ada beberapa program yang dijalankan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh Besar dalam membina dan menumbuhkan minat baca daripada masyarakat, yakni pustaka keliling dan pustaka tenda.