REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Kepala Staf Umum Rusia Valery Gerasimov memuji kontribusi yang diberikan oleh prajurit Korea Utara dalam membantu membebaskan wilayah Kursk dari pasukan Ukraina. Dilansir dari media Rusia, RT, pejabat Moskow menyanjung ketahanan dan kepahlawanan tentara Korut selama operasi tersebut.
"Militer DPRK, yang bertindak bahu-membahu dengan militer Rusia di Wilayah Kursk, menunjukkan ketahanan dan kepahlawanan," kata Gerasimov dalam sebuah laporan kepada Presiden Rusia Vladimir Putin pada hari Sabtu.
Dalam laporan itu, Putin memastikan bahwa militer Rusia kini telah sepenuhnya membebaskan wilayah perbatasan dari pasukan Ukraina.
Gerasimov mengeklaim, pasukan Ukraina menderita lebih dari 76.000 korban, termasuk yang tewas dan terluka, selama serangan mereka ke Wilayah Kursk, yang diluncurkan pada bulan Agustus tahun lalu.
Pasukan Rusia saat ini tengah melakukan operasi untuk menemukan pasukan Ukraina yang bersembunyi di wilayah yang dibebaskan.
Pasukan Moskow juga berupaya membangun zona keamanan di Wilayah Sumy, Ukraina, tempat mereka menguasai empat permukiman dan wilayah seluas lebih dari 90 kilometer persegi. Sementara itu, 19 permukiman di Wilayah Kursk telah dibersihkan dari ranjau. Demikian menurut kepala Staf Umum.
Putin berterima kasih kepada anggota angkatan bersenjata Rusia yang turut serta dalam mengalahkan Ukraina.