REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas Indonesia mengawali kiprahnya di Piala AFF 2024 dengan positif. Skuad Garuda berhasil memetik kemenangan 1-0 atas Myanmar 1-0 pada laga perdana Grup B di Stadion Thuwunna, Yangon, Senin (9/12/2024) malam WIB.
Gol kemenangan Indonesia tercipta pada menit ke-77 lewat gol kapten Indonesia yang baru masuk pada babak kedua, Asnawi Mangkualam.
Meski menang, permainan Indonesia sedikit mengkhawatirkan pada babak pertama. Sebab operan bola kerap tak sampai dan lini pertahanan terus mendapatkan tekanan. Kiper Indonesia Cahya Supriadi setidaknya melakukan tiga penyelamatan cukup baik untuk menjadi gawang Garuda tak kebobolan pada babak pertama.
Timnas Indonesia langsung tampil menekan sejak awal permainan. Namun sentuhan bola anak-anak muda Indonesia tak sesuai yang diinginkan karena sering salah oper dan kalah duel. Alhasil, Myanmar mampu memanfaatkan situasi ini dengan satu peluang emas yang mereka dapatkan pada menit ketiga melalui Lwin Moe Aung.
Tim Garuda mencuri peluang pertamanya pada menit ke-14 di tengah tekanan dari Myanmar. Diawali dari gerakan Marselino Ferdinan, pemain Oxford United itu berhasil memberikan umpan yang ditanduk Hokky. Namunn bola masih mudah diamankan oleh kiper Myanmar Zin Nyi Nyi Aung.
Setelah 15 menit pertama dilalui, keadaan yang dialami tim Garuda masih tak kunjung membaik. Permainan Indonesia cenderung terlalu terburu-buru dan kurang tenang, sehingga mudah kehilangan bola. Lini tengah yang dijaga Zanadin Faris dan Arkhan Kaka juga kerap kalah.
Myanmar mengancam gawang Indonesia pada menit ke-17 dan ke-20. Pada momen ini, Cahya Supriadi masih sigap mengamankan dengan baik dua peluang tersebut.
Indonesia baru keluar tekanan setelah 30 menit pertama setelah mereka mendapatkan situasi berbahaya dari bola mati. Dony Tri mengawali peluang pada menit ke-32 yang kemudian dilanjutkan dengan sundulan Muhammad Ferarri satu menit setelahnya. Sayang, dua peluang ini masih melebar.
Tim tuan rumah mendapatkan kesempatan berbahaya untuk mencetak gol lagi pada menit ke-38 di mana tendangan Win Thein mengenai mistar gawang.
Pada akhir babak, tendangan bebas Arkhan Fikri hampir membuahkan gol untuk Indonesia. Namun, sayangnya umpannya di depan gawang gagal disambut rekan setimnya. Hingga berakhirnya 45 menit pertama, tak ada gol yang tercipta dari kedua tim.
Pada babak kedua, pelatih Shin Tae-yong langsung menarik tiga pemain. Zanadin Fariz digantikan oleh Rafael Struick, Victor Benjamin Dethan masuk menggantikan Arkhan Kaka, dan Asnawi Mangkualam masuk mengisi tempat Alfriyanto Nico yang ditarik keluar.
Namun Indonesia baru bisa melepaskan tendangan tepat sasaran pertama pada menit ke-59 melalui tendangan jarak jauh pemain pengganti Rafael Struick yang bisa ditangkap kiper Myanmar.
Menit ke-65 Kadek Arel mengancam dengan tendangan kerasnya. Bola berhasil diblok dan sempat menjadi kemelut di gawang Myanmar. Namun akhirnya keputusannya hanya menghasilkan tendangan penjuru.
Pratama Arhan melakukan penyelamatan penting pada menit ke-70. Umpan pemain Myanmar ke kotak penalti Indonesia, berhasil dihalau sebelum disambut pemain Myanmar lainnya. Situasi ini hanya menyebabkan tendangan penjuru.
Menit ke-76 Asnawi Mangkualam membawa Indonesia memimpin 1-0. Berawal dari lemparan ke dalam Pratama Arhan, terjadi kemelut. Kadek yang mendapatkan bola kemudian mengoper ke Asnawi yang berdiri bebas di kotak 16.
Tanpa pikir panjang, Asnawi langsung melepaskan sepakan ke sudut kiri atas gawang Myanmar. Bola mengenai tiang dan kemudian sisi punggung kiper Zin Nyi Nyi Aung untuk bergulir masuk ke gawang Myanmar.
Menit ke-79, giliran Rafael Struick mempunyai peluang melalui sebuah tendangan jarak jauh, lagi-lagi bola masih bisa dihalau kiper Zin.
Tiga menit berselang, Kadek Arel mengancam melalui sundulan. Sayangnya, bola masih ditepis kiper Myanmar sehingga hanya menyebabkan tendangan penjuru yang ke-11 bagi Indonesia.
Menit ke-88 Marselino Ferdinan digantikan oleh Ronaldo Kwateh. Hingga tambahan waktu tujuh menit selesai tak ada lagi gol tercipta, Indonesia pun menang 1-0. Laga selanjutnya Indonesia akan menjamu Laos Kamis (12/12/2024) di Stadion Manahan Solo.