Jumat 18 Oct 2024 15:44 WIB

Istana: Tamu Negara Mulai Datang pada Sabtu

Tamu negara yang mengonfirmasi hadir dari 20 negara plus satu utusan PBB.

Prajurit TNI mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi  Pengamanan VVIP Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI Tahun 2024 di lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Jumat (18/10/2024). Operasi pengamanan tersebut dilakukan menjelang masa pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI dari 17-23 Oktober 2024 dengan jumlah personel sebanyak 100 ribu dari TNI dan 15 ribu dari Polri. Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan digelar pada 20 Oktober 2024 di Gedung MPR, Senayan, Jakarta.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Prajurit TNI mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Pengamanan VVIP Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI Tahun 2024 di lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Jumat (18/10/2024). Operasi pengamanan tersebut dilakukan menjelang masa pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI dari 17-23 Oktober 2024 dengan jumlah personel sebanyak 100 ribu dari TNI dan 15 ribu dari Polri. Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan digelar pada 20 Oktober 2024 di Gedung MPR, Senayan, Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menyampaikan tamu-tamu negara yang akan menghadiri pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih akan mulai tiba di tanah air pada Sabtu (19/10/2024). Demikian disampaikan Heru di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (18/10/2024), saat menjelaskan kesiapan pergantian presiden dan wakil presiden di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat.

"Tanggal 19 (Oktober), berdasarkan informasi, tamu-tamu negara sudah mulai berdatangan, yaitu para tamu negara dan sahabat dan tentunya ada kekhususan undangan dari Bapak Presiden Prabowo, di mana tanggal 19 ada dua lokasi untuk tamu negara tiba di Indonesia atau Jakarta, yaitu di Halim (Perdanakusuma) dan Soekarno Hatta," kata Heru.

Baca Juga

Ia mengatakan tamu negara yang mengonfirmasi hadir dari 20 negara plus satu utusan PBB dan akan terdapat 13 perwakilan khusus kepala negara.

"Kami sudah mempersiapkan ini bersama dengan Kementerian Luar Negeri bersama dengan jajaran TNI AU dan Lanud Halim, juga bersama dengan Bandara Soetta," ujar Heru.

Menurut Heru, akan ada prosesi penerimaan kepala negara yang tiba di Bandara Halim Perdanakusuma maupun Soekarno-Hatta.

Pihak Istana juga telah mempersiapkan hotel untuk para kepala negara dengan baik.

Heru juga telah meminta Pemprov DKI Jakarta untuk bisa menayangkan kedatangan para tamu negara melalui videotron yang ada di seluruh wilayah DKI Jakarta.

Selanjutnya pada Ahad (20/10/2024), Pemprov DKI Jakarta meniadakan hari bebas kendaraan bermotor dan akan menggantinya dengan panggung hiburan rakyat di sepanjang jalan yang akan dilalui presiden dan wakil presiden terpilih dari Gedung MPR/DPR/DPD RI menuju ke Istana Merdeka, Jakarta.

"Kami sudah minta kepada pemprov, diganti dengan hiburan rakyat. Kami sudah mempersiapkan kurang lebih ada 13 titik bersama dengan BUMN, bersama dengan BUMD DKI Jakarta untuk bisa masyarakat datang merayakan pelantikan Bapak Presiden (Prabowo)," jelasnya.

Hiburan rakyat akan digelar mulai dari Ratu Plaza, Senayan, hingga Patung Kuda, Jakarta.

"Sebagai contoh, titik ada di FX Sudirman, area gate 7 GBK, ada di stasiun MRT, ada di Graha BNI, ada di patung kuda, dan ada di sekitar kantor pusat BRI," jelasnya.

Heru berharap pemilik-pemilik gedung di kawasan Sudirman-Thamrin juga bisa mengerahkan karyawannya untuk bisa menyambut acara pada tanggal 20 Oktober di sekitar Sudirman-Thamrin.

Usai acara pisah sambut di Istana Merdeka, Jakarta, pada Ahad malam sebagian tamu negara akan dijamu presiden terpilih.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement