Rabu 09 Oct 2024 16:36 WIB

Washington Dilaporkan Mulai Hilang Kepercayaan Terhadap Netanyahu

AS kecewa Netanyahu tidak memberi tahu rencana pembunuhan Haniyeh dan Nasrallah.

Presiden AS Joe Biden.
Foto:

Menteri Pertahanan AS, Lloyd Austin, dikabarkan marah ketika diberitahu tentang serangan yang menewaskan Nasrallah hanya beberapa menit sebelum jet-jet Israel menjatuhkan puluhan bom di pinggiran selatan Beirut. Austin kecewa karena waktu pemberitahuan tersebut tidak cukup untuk meningkatkan keamanan pasukan AS di wilayah tersebut.

Beberapa pejabat mengatakan bahwa Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant mengatakan kepada Austin bahwa, dirinya diminta Netanyahu untuk tidak memberikan peringatan awal kepada Washington. Kunjungan Gallant ke Pentagon, yang seharusnya dilakukan pada Rabu (9/10/2024), dibatalkan pada menit terakhir, menurut Pentagon.

Pentagon tidak memberikan alasan, tetapi media Israel melaporkan bahwa Netanyahu melarang menteri pertahanannya terbang ke Washington sampai Biden menghubunginya secara langsung. Keputusan Netanyahu untuk menarik diri dari proposal gencatan senjata 21 hari yang didukung AS di Lebanon semakin memperburuk kepercayaan AS, begitu juga dengan keputusan Israel untuk memerintahkan semua warga sipil di Gaza utara mengungsi ke selatan saat mempersiapkan serangan baru di wilayah tersebut.

Sejumlah pejabat AS mengatakan mereka khawatir bahwa perintah tersebut akan mempersiapkan panggung untuk pengepungan dan bahwa warga sipil Palestina tidak akan diizinkan kembali ke wilayah itu.

"Mereka mengatakan apa yang ingin kami dengar, ...tapi masalahnya adalah kurangnya kepercayaan," kata seorang pejabat AS kepada Axios.

 

sumber : Antara, Anadolu
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement