REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Lagu Indonesia Raya berkumandang di Olimpiade Paris 2024. Atlet panjat tebing Veddriq Leonardo menang di babak final atas atlet China Wu Peng.
Ia berhasil meraih emas perdana bagi Indonesia di Olimpiade Paris. Sebelumnya Indonesia juga telah meraih perunggu dalam pertandingan badminton atas nama Gregoria Mariska Tunjung.
Veddriq tampak tersenyum ketika naik ke atas panggung podium pertama. Kalung medali emas pun melingkar di lehernya. Ia sempat mengangkat dan memamerkan kalung tersebut. Riuh tepuk tangan penonton pun seketik menggema.
Saat lagu berkumandang, Veddriq tampak khusuk ikut menyanyikan lagu Indonesia Raya. Ia tak akan pernah melupakan sejarah yang ditoreh di Paris.
Sebelum masuk ke final, Veddriq bersaing ketat atas atlet asal Iran Ali Pour R.
Veddriq yang beberapa kali menciptakan rekor dunia speed putra sebelum Sam Watson melampauinya dalam babak penyisihan pantat tebing speed Olimpiade Paris 2024, sudah bertekad menjadi yang terbaik.
Dia menegaskan membawa nama harum Indonesia bersama sebuah medali Olimpiade jauh lebih penting ketimbang menciptakan rekor.
Dia juga bertekad untuk fokus kepada strategi memenangkan lomba di Le Bourget Climbing Venue nanti itu.
Meski mungkin pundaknya kini lebih berat memanggul beban dari ekspektasi tinggi bangsanya, Veddriq jauh-jauh hari sudah menyatakan tampil dalam Olimpiade adalah tanggung jawab sehingga tak ada beban dari dirinya.
Itu menjadi bekal bagus karena terbebani oleh target dan ekspektasi tinggi orang lain, bisa mengalihkan konsentrasi dari kompetisi yang seharusnya dimenangkan atlet.
Veddriq sudah berikrar untuk bersiap lebih baik, dan itu malah bisa mengantarkan dia kepada kesuksesan. Sejauh ini, dalam babak penyisihan lalu, dia konsisten mencetak waktu lebih baik dalam dua pacuan melawan Mawem Bassa.