REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Ujang Komarudin menilai peluang menang Bobby Nasution dalam Pemilihan (Pilgub) Sumatra Utara (Sumut) cukup besar. Meski berhadapan dengan pejawat gubernur Edy Rahmayadi, menantu Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu diyakini dapat menang.
"Kelihatannya Bobby akan bisa unggul, akan bisa menang. Karena didukung oleh mayoritas partai dan didukung oleh kekuasaan," kata dia kepada Republika, Senin (29/7/2024).
Ujang menyatakan, Bobby saat ini tak hanya didukung oleh kekuasaan pemerintah Presiden Jokowi. Lebih dari itu, presiden terpilih Prabowo Subianto juga memberikan dukungan terhadap Bobby.
Karena itu, menurut dia, langkah Bobby di Pilgub Sumut diperkirakan akan berjalan mulus. Meskipun, Bobby harus melawan pejawat gubernur di Pilgub Sumut.
"Tentu semua tergantung pada warga Sumut, tapi kalau saya analisis, dengan dukungan banyak dari partai dan kekuasaan, itu bisa memuluskan jalan Bobby. Karena biasanya yang didukung kekuasaan, punya kans untuk bisa menang," kata Ujang.
Berdasarkan survei Lembaga Survei Indonesia yang dilakukan pada 1-17 Juli, Bobby memiliki elektabilitas sebesar 34,2 persen dalam simulasi top of mind. Sementara elektabilitas Edy Rahmayadi sebesar 15,1 persen.
Namun, popularitas Bobby masih kalah dibandingkan Edy. Sementara ini, Edy sudah dikenal 90,9 persen warga dan disukai oleh 68,4 persen dari yang mengenal namanya. Sedangkan Bobby dikenal 88,4 persen warga dan disukai oleh 82,2 persen dari yang mengenalnya.
Simulasi terbuka hingga 10 nama bakal cagub.. baca di halaman selanjutnya.