Kamis 11 Jul 2024 12:36 WIB

Orang Tua Jadi 'Supervisor' Kreativitas Anak, dalam BKOT Universitas BSI

BKOT merupakan ajang penting orang tua untuk memantau perkembangan kuliah anak.

Dalam upaya menggali kreativitas calon mahasiswa baru (camaba), Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Cengkareng sukses mengadakan Bincang Kampus Bersama Orang Tua (BKOT).
Foto: Universitas Bina Sarana Informatika
Dalam upaya menggali kreativitas calon mahasiswa baru (camaba), Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Cengkareng sukses mengadakan Bincang Kampus Bersama Orang Tua (BKOT).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam upaya menggali kreativitas calon mahasiswa baru (camaba), Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Cengkareng sukses mengadakan Bincang Kampus Bersama Orang Tua (BKOT). Mengusung tema "Explore Your Creativity", acara ini dilaksanakan pada Sabtu (29/6/2024) silam, dengan menghadirkan dua narasumber, Syamsul Bahri Kaprodi Akuntansi dan Astrid Noviriandini Koordinator Bidang Non Akademik.

Dalam pemaparan materinya, Syamsul menjelaskan BKOT merupakan ajang penting bagi orang tua untuk selalu memantau perkembangan kuliah anak mereka. "Kepada orang tua camaba, untuk selalu memantau perkembangan putra/putrinya pada saat kuliah nanti. Pemantauan dapat dilakukan melalui aplikasi MyUBSI Parents, baik hasil akademik maupun yang berkaitan dengan administrasi," jelas Syamsul dalam keterangan rilis, Kamis (11/7/2024).

Baca Juga

Syamsul menekankan pentingnya peran orang tua dalam memastikan anak-anak mereka bisa lulus tepat waktu. Aplikasi MyUBSI Parents dirancang untuk memudahkan orang tua dalam mengakses informasi akademik dan administrasi anak mereka secara real-time. Dengan demikian, orang tua bisa lebih aktif dalam memberikan dukungan dan bimbingan selama masa perkuliahan.

Sementara itu, Astrid Noviriandini menuturkan bahwa Universitas BSI tidak hanya menghargai prestasi mahasiswa di bidang akademik saja, melainkan juga di bidang non akademik seperti olahraga dan kesenian.

"Bentuk penghargaan yang diberikan kepada mahasiswa berprestasi di bidang non-akademik juga berupa beasiswa, yang disesuaikan dengan tingkatan prestasinya, baik tingkat kabupaten/kota, provinsi, nasional maupun internasional. Mahasiswa diberikan wadah untuk mengembangkan bakatnya dalam ruang organisasi mahasiswa, baik organisasi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) atau Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM)," tuturnya.

Astrid menambahkan apresiasi terhadap prestasi mahasiswa non-akademik dilakukan melalui pemberian beasiswa yang dapat membantu meringankan beban biaya pendidikan mereka. Selain itu, Universitas BSI menyediakan berbagai wadah organisasi mahasiswa yang dapat digunakan oleh mahasiswa untuk mengembangkan bakat dan minat mereka.

"Organisasi seperti BEM dan UKM menjadi tempat bagi mahasiswa untuk belajar berorganisasi, bekerja sama dalam tim, dan mengasah keterampilan di berbagai bidang," ujarnya.

Acara BKOT ini mendapat sambutan positif dari para orang tua camaba. Mereka merasa lebih tenang dan percaya diri dalam mendukung anak-anak mereka selama masa perkuliahan di Universitas BSI. Dengan adanya informasi yang jelas dan akses pemantauan melalui aplikasi MyUBSI Parents, orang tua dapat lebih mudah memastikan bahwa anak mereka menjalani perkuliahan dengan baik dan bisa meraih prestasi optimal.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement