Senin 01 Jul 2024 09:14 WIB

Detik-Detik Pebulu Tangkis China Sebelum Meninggal Saat Berlaga di GOR Amongrogo Yogya

Zhang Zhi Jie pingsan dan kejang-kejang saat berlaga di Kejuaraan Junior Asia 2024.

Rep: Fitriyanto, Silvy Dian Setiawan/ Red: Andri Saubani
Shuttlecock bulu tangkis.

Polresta Yogyakarta melakukan penyelidikan terkait kematian Zhang Zhi Jie. “Polresta Yogya melaksanakan penyelidikan penyebab meninggal dunianya atlet tersebut,” kata Kasi Humas Polresta Yogyakarta, AKP Sujarwo, Senin (1/7/2024).

Sujarwo mengatakan, setelah pingsan dilakukan tindakan penyelamatan. Meski begitu, dikatakan bahwa ada standard operation procedure (SOP) terkait penanganan di lapangan. Dengan begitu, penanganan terhadap Zhang Zhi Jie dilakukan atas seizin referee (wasit turnamen).

“Segala tindakan yang terjadi di lapangan harus seizin referee atau wasit turnamen, setelah diperbolehkan baru melakukan tindakan,” ucap Sujarwo. 

Setelah referee membolehkan, selanjutnya dilakukan tindakan oleh tim medis di RSPAU dr. S. Hardjolukito untuk pertolongan pertama di lapangan. Setelah itu, Zhang Zhi Jie dibawa ke langsung dibawa ke RSPAU dr. S. Hardjolukito untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. 

“Di RSPAU dr. S. Hardjolukito dilakukan CPR sesuai SOP,” jelasnya.

Setelah ditangani di RSPAU dr. S. Hardjolukito, korban dibawa ke RSUP dr. Sardjito atas permintaan ofisial tim China. Di Sardjito, tim dokter melakukan penanganan tindakan kritis terhadap Zhang Zhi Jie.

“Akan tetapi nyawa atlet tersebut tidak terselamatkan. Atlet tersebut dinyatakan meninggal dunia di RS. Sardjito pada hari Minggu 30 juni 2024 pukul 23.20 WIB,” ungkap Sujarwo.

 

 

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement