REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas Siber Indonesia atau Cyber University turut serta dalam sebuah webinar nasional yang membahas tentang pentingnya transformasi kewirausahaan melalui penerapan digital marketing di era Society 5.0. Webinar tersebut diselenggarakan secara daring oleh Universitas STEKOM Semarang dan menarik perhatian peserta dari berbagai kalangan, mulai dari praktisi, dosen, hingga mahasiswa yang tersebar di seluruh Indonesia.

Acara yang berlangsung, pada Senin (24/6/2024) ini menghadirkan sepuluh narasumber dari berbagai institusi pendidikan ternama di Indonesia, termasuk dari Cyber University (Jakarta). Salah satu momen penting dalam webinar ini adalah penyampaian materi dari Prof DR Muhammad Yusuf selaku Kaprodi Digital Entrepreneur (Kewirausahaan) Cyber University. Dalam paparannya, ia menyoroti konsep pembayaran elektronik dan strategi bisnis dalam pemasaran digital.

Selain itu, ia juga menekankan penggunaan pembayaran elektronik tidak hanya memberikan kemudahan dalam bertransaksi, namun juga mampu mengurangi peredaran uang tunai, menanggulangi peredaran uang palsu, serta mengurangi potensi kecurangan dalam transaksi, baik dari sisi penjual maupun pembeli.

"Transformasi digital dalam kewirausahaan bukan sekadar sebuah tren, tetapi sebuah keharusan di era Society 5.0 saat ini," kata Prof Yusuf dalam paparannya dalam rilis yang diterima, Jumat (28/6/2024).

"Kita perlu memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan keamanan dalam berbisnis, terutama dalam hal pemasaran digital yang makin relevan di tengah transformasi digital global saat ini," sambungnya.

Keterlibatan Cyber University sebagai Kampus Fintech Pertama di Indonesia menjadi bukti nyata kolaborasi yang kuat antara pihak kampus dan berbagai institusi pendidikan lainnya untuk mendukung pengembangan entrepreneur di Indonesia.

ok

Ikuti Whatsapp Channel Republika