REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DKI Jakarta telah mengajukan 10 nama untuk diusung dalam pemilihan gubernur (pilgub). Salah satu nama yang diajukan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP adalah Anies Baswedan.
Sekretaris DPD PDIP DKI Jakarta Pantas Nainggolan membenarkan adanya nama Anies dalam 10 orang yang diajukan untuk bertarung dalam pilgub. Nama Anies muncul karena ada pihak internal maupun eksternal partai yang mengusulkannya dalam proses penjaringan.
"Dari internal maupun dari eskternal (yang mengusulkan Anies)," kata dia saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (11/6/2024).
Kendati demikian, Pantas tak bisa memastikan nama yang nantinya akan diusung oleh PDIP. Pasalnya, DPP PDIP pasti akan membuat pertimbangan untuk pengambilan keputusan.
Ia meyakini, partainya akan mempertimbangkan segala sesuatunya secara arif dan bijaksana dalam menentukan calon yang akan diusung. Terlebih, rekam jejak Anies pernah menjadi lawan politik dari PDIP di DKI Jakarta.
"Yang pasti PDI Perjuangan tidak pernah keluar dari nilai-nilai fundamental negara kita, Pancasila, NKRI," kata Pantas.
Diberitakan sebelumnya, DPD PDIP DKI Jakarta tak hanya mengajukan nama Anies untuk pilgub. Selain Anies, ada juga nama Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Andika Perkasa, Prasetyo Edi Marsudi, Rasyidi, dan Djafar Badjeber.