Kamis 04 Apr 2024 21:24 WIB

Panglima TNI Siagakan 2.000 Prajurit Amankan Mudik Lebaran di Jatim

TNI juga menyiapkan peralatan alat angkut darat, laut, dan udara.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (tengah), bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (kanan), dan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto (kiri) meninjau kesiapan tol di kantor Jasa Marga Semarang-Batang Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (3/4/2024). Peninjauan tersebut untuk mengecek kesiapan petugas Operasi Ketupat Candi 2024 GT Kalikangkung Semarang dalam menghadapi puncak arus mudik dan arus balik Lebaran Idul Fitri 1445 H.
Foto: ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (tengah), bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (kanan), dan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto (kiri) meninjau kesiapan tol di kantor Jasa Marga Semarang-Batang Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (3/4/2024). Peninjauan tersebut untuk mengecek kesiapan petugas Operasi Ketupat Candi 2024 GT Kalikangkung Semarang dalam menghadapi puncak arus mudik dan arus balik Lebaran Idul Fitri 1445 H.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA--Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengaku pihaknya menerjunkan 2.000 prajurit yang ditempatkan di pos terpadu dan pos pelayanan di Jawa Timur untuk mengamankan arus mudik Lebaran 2024.

"TNI yang berada di jajaran Kodam V/Brawijaya, menerjunkan 2.000 personel yang nantinya akan ditempatkan di pos terpadu dan pos pelayanan," kata Agus Subiyanto saat mengecek pos terpadu dan pos pelayanan di Terminal Purabaya Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (4/4/2024).

Baca Juga

Kemudian selain personel, TNI juga, katanya menyiapkan peralatan alat angkut darat, laut, dan udara. "Kita menyiapkan untuk SAR juga seperti kapal booth, mobil derek, kemudian kita sebar di jalan tol. Apabila terjadi kecelakaan lalu lintas bisa segera terpinggirkan. Kemudian ambulans kita sediakan di titik-titik rawan," katanya.

Sementara untuk mitigasi, TNI akan mendukung upaya dari Polri terhadap apa saja yang mengganggu jalannya mudik, sehingga pelaksanaannya berjalan dengan lancar dan aman.

Sementara itu, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengatakan secara umum wilayah Jatim menjadi salah satu tujuan utama mudik dan dari hasil evaluasi mudik tahun 2023 angka kecelakaan lalu lintas agak lebih tinggi dibanding wilayah lain.

"Sehingga tadi kami ingatkan untuk betul-betul menjaga keselamatan para pemudik, baik yang menggunakan kendaraan pribadi dan yang menggunakan kendaraan angkutan umum," katanya.

Dia menyampaikan bahwa di Terminal Purabaya dilakukan tes urine untuk pengemudi bus. Selain itu juga terdapat pelayanan kesehatan baik bagi penumpang maupun bagi sopir.

"Saya kira ini bagus juga ada ruang pelayanan,  apabila ada keluhan dari masyarakat yang mungkin ada gangguan terkait dengan masalah kriminalitas," ujarnya.

Utamanya, lanjut Sigit, untuk memastikan terjadinya angka penurunan kecelakaan lalu lintas di daerah-daerah yang sering terjadi peristiwa itu.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement