Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Golkar, Maman Abdurrahman menambahkan, partainya berhak mengeklaim sebagai juru kemenangan Prabowo-Gibran. Pasalnya, soliditas pemilih Golkar dalam memenangkan paslon nomor urut 2 tersebut tidak terbantahkan.
Menurut dia, keterpilihan Golkar di angka 15,28 suara setara dengan 23,2 juta pemilih. Dan dari 23,2 juta pemilih Golkar dalam pileg tersebut, sekitar 78-80 persen di antaranya atau setara 17,8 sampai 18 juta menjatuhkan pilihan kepada Prabowo-Gibran.
Selama ini, kata Maman, internal Golkar tak pernah berhasil melewati angka 55 persen pemilihnya dalam pileg, untuk mencoblos kandidat tertentu. Baru kali ini, pemilih Golkar solid mendukung Prabowo.