Rabu 13 Mar 2024 17:56 WIB

Misteri Mundurnya Caleg Nasdem Secara Tiba-Tiba Meski Raih Suara Terbanyak di NTT

Caleg Nasdem Ratu Ngadu Bonu Wolla mendadak mundur padahal meraih suara terbanyak.

Anggota KPU RI August Mellaz saat menerima surat pengunduran diri caleg DPR RI Partai Nasdem dari Dapil NTT II yang dibawa saksi Nasdem di Gedung KPU RI, Jakarta Pusat, Selasa (12/3/2024).
Foto: Antara/Rio Feisal
Anggota KPU RI August Mellaz saat menerima surat pengunduran diri caleg DPR RI Partai Nasdem dari Dapil NTT II yang dibawa saksi Nasdem di Gedung KPU RI, Jakarta Pusat, Selasa (12/3/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, oleh Eva Rianti, Febryan A, 

Di tengah proses rekapitulasi nasional di gedung KPU RI, Jakarta pada Selasa (12/3/2024), saksi dari Partai Nasdem menyatakan bahwa surat pengunduran diri salah satu caleg dari Daerah Pemilihan (Dapil) Nusa Tenggara Timur II, yakni Ratu Ngadu Bonu Wulla. Menurut saksi tersebut, surat itu berasal dari Ketua Umum Nasdem Surya Paloh.

Baca Juga

Saksi dari Partai Nasdem menjelaskan alasan pengunduran diri Ratu Ngadu Bonu Wulla adalah sesuai dengan kehendak yang bersangkutan. "Alasan pengunduran diri sesuai dengan kehendak yang bersangkutan dan di atas meterai. Dan untuk itu karena suratnya ke KPU RI, saya tidak berhak untuk membacakan, dan lampirannya juga ada di dalamnya," kata saksi tersebut.

"Surat itu ditujukan ke Ketua KPU, tentu akan kami kaji," kata Komisioner KPU RI August Mellaz kepada wartawan di kantornya, Jakarta Pusat, Selasa (12/3/2024) malam.

KPU mengatakan, akan mengkaji secara khusus surat pengunduran diri caleg Nasdem peraih suara tertinggi itu. "Surat itu ditujukan ke Ketua KPU, tentu akan kami kaji," kata Komisioner KPU RI August Mellaz kepada wartawan di kantornya, Jakarta Pusat, Selasa (12/3/2024) malam.

Berdasarkan rekapitulasi yang disahkan KPU RI, Ratu Ngadu Bonu Wulla yang merupakan anggota DPR pejawat meraih 76.331 suara. Caleg nomor urut 5 itu merupakan peraih suara terbanyak di antara tujuh caleg Nasdem.

Bahkan, raihan suara Ratu Ngadu mengalahkan caleg nomor urut 1 yang juga gubernur NTT periode 2018-2023 Viktor Bungtilu Laiskodat. Bendara umum DPP Nasdem tersebut merupakan peraih suara terbanyak kedua, yakni 65.359 suara

Secara keseluruhan, Nasdem dan calegnya mendapatkan 207.732 suara dari Dapil NTT II (dengan asumsi bahwa suara Ratu tetap dihitung meski dia mundur). Dengan total suara sebanyak itu, Nasdem memenangkan satu kursi DPR di Dapil NTT II. 

Satu kursi tersebut merupakan milik Ratu Ngadu sebagai caleg peraih suara tertinggi. Lantaran dia mundur, kemungkinan satu kursi itu akan diambil oleh caleg peraih suara terbanyak kedua, yakni Laiskodat, yang diketahui merupakan orang dekat Surya Paloh.

photo
Putusan MK Ubah Parliamentary Threshold 4 Persen - (Infografis Republika)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement