Senin 26 Feb 2024 21:06 WIB

Kisah Guruh Soekarnoputra Sholat Jumat Pertama Bersama Presiden Soekarno

Guruh menepis kabar bahwa Bung Karno sebagai sosok yang kurang dari sisi agama.

Guruh Soekarnoputra
Foto:

Ia menegaskan, justru bapaknyalah yang mengajaknya pertama kali untuk sholat Jumat hingga kemudian sholat Id dan sholat Idul Adha.

"Yang kemudian saya ingat sebagai pengalaman baik adalah pada tahun 1962 kalau tidak salah, terjadi peristiwa penembakan Bung Karno ketika Idul Adha. Saat itu, ada shalat di lapangan Istana Merdeka, saya malamnya sudah dibilang Bapak, ikut shalat, tetapi saya berdalih saya merasa kurang enak badan," kata dia.

"Paginya, sekitar pukul 06.30 WIB, saya bilang absen dulu karena saya sedang tidak enak badan, dan ketika bapak turun ke lapangan, saya mengikuti, mengantar, saya tunggu sampai adzan dan ikamah, waktu ikamah itulah terjadi penembakan, dan ketika penembak itu ditangkap oleh para pengawal istana, saya juga turut menyaksikan apa yang dilakukan oleh para penjaga istana, jadi banyaklah pengalaman-pengalaman di situ," imbuhnya.

Dirinya mengaku sangat mengapresiasi diskusi yang akan diselenggarakan setiap tahun oleh ANRI tentang presiden-presiden RI, agar masyarakat juga dapat melihat dan belajar dari segi kebijakan-kebijakan yang dibuat oleh para presiden tersebut.

"Yang saya harapkan untuk bangsa ini adalah tentang pelurusan sejarah kita, banyak hal di buku-buku sejarah kita yang sebenarnya masih perlu diluruskan, baik itu mulai dari prasejarah, sejarah purbakala, sampai sejarah modern," paparnya.

Ia juga mengharapkan peran serta masyarakat, siapapun yang memiliki dokumen-dokumen berupa foto-foto tentang Bung Karno, atau Ibu Fatmawati, bisa diserahkan kepada ANRI.

"Saya rasa banyak sekali masyarakat yang memiliki foto-foto yang unik. Harapan saya ANRI juga selalu mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah, juga lembaga-lembaga negara lainnya," ucap Guruh.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement