REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jagat X dihebohkan dengan tepatnya prediksi Hanum Salsabiela Rais terkait pertanyaan yang diajukan cawapres Gibran Rakabuming Raka dalam forum debat di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat (22/12/2023) malam WIB.
Putri pendiri Partai Ummat Amien Rais tersebut mengingatkan cawapres Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dan cawapres Mahfud MD terkait pertanyaan jebakan yang diajukan Gibran. Adapun Partai Ummat mendukung pasangan Anies Rasyid Baswedan-Muhaimin (Amin).
Hal itu lantaran Hanum sudah berkaca dari dua pengalaman debat sebelumnya yang diikuti capres PDIP Joko Widodo (Jokowi) ketika berhadapan dengan Prabowo Subianto. Pada debat 2014 dan 2019, menurut Hanum, Jokowi sengaja melemparkan pertanyaan teknis yang tidak diketahui Prabowo.
"Pak @cakimiNOW & @mohmahfudmd hati-hati pertanyaan Gibran nanti kemungkinan besar sifatnya menjebak dengan melempar pertanyaan di luar pemahaman kebanyakan terhadap istilah yang masih nonpopuler. Persis @jokowi saat bertanya 'TPID' di 2014 & Unicorn di 2019. Tujuannya hanya mempermalukan," ucapnya melalui akun X @hanumrais dikutip Republika.co.id di Jakarta, Sabtu (21/10/2023).
Hanum membuat status itu pada Rabu (20/12/2023) atau dua hari sebelum debat. Benar saja, peringatan Hanum itu benar terbukti. Teknik yang dipakai Jokowi digunakan Gibran yang notabene putra sulungnya kepada Cak Imin.
Gibran melontarkan pertanyaan jebakan kepada Cak Imin selaku ketua umum DPP PKB. Wali Kota Solo tersebut bertanya terkait posisi Indonesia di State of the Global Islamic Economy (SGIE).
"Karena Gus Muhaimin ini adalah Ketua Umum dari Partai PKB, saya yakin Gus Muhaimin paham, bagaimana langkah untuk menaikkan peringkat Indonesia di SGIE?" ucap Gibran dalam debat cawapres di JCC, Senayan, Jumat malam WIB.
Tetapi, Cak Imin yang terlihat bingung, menanggapi pertanyaan Gibran dengan mengakui, tak paham istilah SGIE. "Saya tidak pernah mendengar istilah ini," ucapnya.
Gibran jelaskan SGIE...