Eko menjelaskan, korban ditemukan oleh warga sekitar sudah tidak bernyawa dalam kondisi menggantung di lantai dua, pada hari Kamis (30/11/2023) sekitar pukul 05.30 WIB kemarin.
Berdasarkan dari keterangan dari saksi, sekitar pukul 02.00 WIB mendiang korban masih berada di sampingnya. Kemudian pukul 04.00 WIB, saksi juga masih melihat mendiang bermain handphone di dekat pagar lokasi gantung diri.
“(Korban) ngontrak satu kamar dengan saudara sepupunya. Jadi yang tinggal di kontrakan itu ada empat orang dengan almarhum, saudara sepupunya lakinya dua, kemudian satu perempuan istrinya (saksi) dari saudara sepupu,” tutur Eko.
Setelah melihat korban masih bermain handphone, saksi masuk ke dalam kamar. Lalu sekitar pukul 06.00 WIB, korban keluar kamar setelah mendengar keriuhan warga di sekitar lokasi.
Saksi pun melihat korban sudah tergantung kaki di pagar lantai dua bangunan kontrakan tersebut. Kemudian peristiwa ini dilaporkan ke pihak berwajib dan dtindaklanjuti.
“Jadi yang lihat pertama kali tetangganya itu siapa itu ya namanya disebutnya mama kembar. Mama kembar itu dia buka pintu jam setengah enam pagi liat almarhum udah gantung diri,” jelas Eko.
Ikuti Whatsapp Channel Republika