REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas Nusa Mandiri (UNM) menggelar Workhop Penggunaan Website. Workshop yang mengusung tema Optimasi SEO (Search Engine Optimization) Untuk Meningkat Pengunjung Website UMKM ini dilaksanakan di Jakarta, pada Kamis (23/11/2023).
Workshop yang dihadiri oleh mitra UMKM UNM, yakni Okian Makmur Abadi ini merupakan pengoptimalan penerimaan Hibah Program Pembinaan UMKM Berbasis Kemitraan dari Ditjen Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi yang diterima Kampus Digital Bisnis UNM.
Ida Zuniarti, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNM, selaku Ketua Pelaksana, mengatakan, Program Pembinaan UMKM Berbasis Kemitraan ini dilaksanakan oleh dua fakultas yang dimiliki oleh UNM, yakni Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) dan Fakultas Teknologi Informasi (FTI). Program ini sebagai penguatan strategi dan promosi bisnis UMKM dengan memanfaatkan media atau platform digital.
“Upaya ini sejalan untuk mendorong UMKM melakukan transformasi digital dalam bisnis mereka, guna memperoleh keunggulan kompetitif di era Society 5.0. Dengan website e-commerce UMKM yang akan diberikan oleh UNM ini, dapat dimanfaatkan sebagai platform e-commerce dalam mempromosikan produk dan meningkatkan transaksi penjualan UMKM. Kegiatan ini juga sebagai komitmen UNM sebagai kampus Digital Bisnis, dalam berperan aktif dalam pengembangan bisnis di lingkungan masyarakat umum,” ujarnya, kepada media, Kamis (23/11).
Pada kesempatan ini, dosen yang mendapatkan program hibah dan sebagai panitia dalam pelaksanaan workshop, yakni Nita Merlina, Ida Zuniarti, Lia Mazia, Anton, Maruloh, Siti Nurlela. Kegiatan ini juga dibantu oleh mahasiswa/i UNM, yakni Irhenda Zuniar Fakhira, Jonatan Antonius Hutagalung, Coky Atmajaya Situmorang, Vito Faza Alfarizzy.
Workshop ini menghadirkan dua narasumber. Narsumber pertama. M. Syahril Fadli, Co-Founder PT Qeraton Artha Technologie sekaligus Konsultan Asian Development Bank dan World Bank. Sementara untuk narasumber kedua, Aldi Imron Rosadi, Programmer di PT. Quality Indonesia.
M. Syaril Fadli, dalam pemaparan materinya menjelaskan mengenai komponen utama Search Engine Optimization (SEO), yakni keyword search, On-Page Optimization, Off-Page Optimization.
“Ketiga komponen tersebut merupakan pengetahuan dasar yang harus dimiliki UMKM, apabila ingin meningkatkan performa SEO pada website e-commerce yang dimiliki UMKM. Selain itu, UMKM harus memahami karakteristik dari produknya, sehingga dapat menentukan keyword search yang mudah untuk dikenali oleh calon pembeli,” ujar Syaril.
Lebih lanjut, Syaril menjelaskan, keyword search yang sudah ditentukan wajib untuk digunakan disetiap artikel, deskripsi produk dan heading tags yang disajikan diwebsite e-commerce UMKM. Selain itu, penentuan alamat url website yang mudah diingat dan diimplementasikan tautan untuk meningkatkan navigasi.
Sementara, Aldi Imron Rosadi, sebagai narasumber kedua, menjelaskan pentingnya memiliki website e-commerce sendiri bagi UMKM. Pada era society 5.0 UMKM harus berani untuk bertransformasi digital, tidak hanya memiliki landing page website saja, namun juga harus memiliki website e-commerce. Diharapkan dengan memiliki website e-commerce, dapat meningkatkan omset untuk UMKM.
“Website e-commerce yang efektif dan efesien merupakan halaman website yang responsive. Dimana halaman tersebut dapat menyesuaikan perangkat yang digunakan oleh calon pembeli. Sehingga calon pembeli dapat melakukan pemesanan kembali dan menjadi pelanggan tetap di UMKM,” ujar Aldi.
Pada kesempatan yang sama, Aldi juga memberikan simulasi penggunaan website e-commerce yang diberikan oleh UNM untuk mitra UMKM, yakni Okian Okian Makmur Abadi.
Selain workshop ini, ada kegiatan workshop strategi digital marketing, pendaftaran produk mitra, sertifikat BPOM, pendampingan mitra untuk optimalisasi media sosial mitra dan pemberian hibah website e-commerce untuk mitra UMKM.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
