REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Mantan gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengungkapkan dirinya mendapat dua surat penugasan dari DPP Partai Golkar untuk maju pada Pemilihan Kepala Daerah 2024.
"Saya itu mendapatkan dua surat penugasan, satu di Jabar, dua di DKI (Jakarta). Jadi, suratnya dua," kata Ridwan.
Mengenai ke mana akan menentukan arah politiknya pada 2024, Ridwan Kamil mengaku masih memprioritaskan untuk tetap berada di Jabar. Namun, berdasarkan surat tugas yang diberikan DPP Partai Golkar, tidak menutup kemungkinan dia akan berkiprah di DKI Jakarta.
"Karena dikasih dua, prioritas tetap di Jabar, tapi diminta tetap mencoba berkiprah sesuai penugasan di DKI Jakarta," kata Kang Emil, sapaan akrabnya.
Disinggung soal istrinya, Atalia Praratya, yang diusung sebagai bakal calon Wakil Wali Kota Bandung, Kang Emil mengatakan bahwa hal itu akan diputuskan setelah melihat hasil Pemilu 2024.
"Karena surveinya bagus, nanti diputuskan Februari (2024). Bu Atalia tetap fokus di DPR dulu, setelah Februari nanti diputuskan," ucapnya.
Kang Emil mengaku sangat mendukung langkah politik yang akan diambil oleh Atalia, meskipun ia ingin istrinya itu memulai langkah politiknya di DPR RI.
"Ya, mendukung atuh yang pasti-pasti saja, DPR dulu saja," ujarnya.
Sebelumnya, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa Ridwan Kamil bukan hanya sebagai tokoh Jawa Barat, tapi juga tokoh nasional.
"Feeling saya sering tepat, jadi saya punya feeling Ridwan Kamil ini akan muncul dalam sejarah nasional Indonesia," katanya.
Apa lagi sebelum memilih Gibran sebagai calon wakil presiden yang mendampinginya, Prabowo mengaku hampir memilih Ridwan Kamil sebagai pasangannya pada Pemilu 2024.
"Kemarin hampir jadi (calon) wakil presiden saya, tapi emas dibuang di mana saja tetap emas," ucapnya.