REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelaksana tugas (Plt) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhammad Mardiono mengamini akan adanya evaluasi terhadap narasi yang disampaikan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Khususnya narasai dalam menyampaikan isu-isu terkini yang terjadi di publik.
"Ya tentu kita evaluasi bagaimana untuk termasuk Pak Mahfud, bukan hanya Pak Ganjar. Karena itu satu pasangan, bagaimana untuk menanggapi isu publik dan bagaimana untuk menarasikan sebuah produk-produk kita yang ingin kita sampaikan kepada masyarakat," ujar Mardiono di Kantor Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Jakarta Pusat, Rabu (22/11/2023).
"Ini narasi-narasi inilah isinya yang perlu kita evaluasi yang menjadi prioritas utama," kata Mardiono.
Kendati demikian, pernyataan yang diungkap Ganjar merupakan aspirasi berbegai elemen masyarakat kepadanya. Termasuk, menurut Mardiono, soal penegakan hukum pada era Presiden Jokowi mendapatkan nilai 5 dari skala 1 sampai 10.
"TPN akan terus mengutamakan bahwa prioritas untuk persoalan menyuarakan gagasan, program-program, ide-ide tentang ekonomi, dan penegakkan hukum. Itu selalu akan kita gaungkan dan selalu itu akan menjadi bagian dari langkah perjalanan politik kami," ujar Mardiono.
Menang satu putaran...