REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Bobby Rasyidin menyampaikan, Presiden RI Jenderal (Purn) Prabowo Subianto dijadwalkan meresmikan Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Selasa (4/11/2025). "Besok, rencana besok. Jamnya belum tahu, nanti saya dikabari. Saya diminta persiapan saja," kata Bobby di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (3/11/2025).
Bobby menjelaskan, acara di Tanah Abang hanya akan berfokus pada peresmian stasiun. Adapun detail mengenai jalur perjalanan Presiden Prabowo menuju lokasi, apakah langsung dari Stasiun Tanah Abang atau melalui Stasiun Manggarai, masih dalam proses finalisasi. "Belum disampaikan detailnya, mungkin akhir hari ini kita sudah tahu," katanya.
Tidak ada kode iklan yang tersedia.
Proyek revitalisasi Stasiun Tanah Abang bertujuan mentransformasi stasiun tersebut menjadi pusat integrasi transportasi modern yang mampu melayani hingga 300 ribu penumpang per hari. Alhasil, bangunan stasiun dibuat lebih luas dan modern untuk menampung jumlah penumpang yang meningkat.
Transformasi Stasiun Tanah Abang meliputi perluasan jalur dan peron. Jumlah jalur rel aktif bertambah dari empat menjadi enam trek. Selain itu, jumlah peron bertambah dari dua menjadi empat peron, sehingga dapat meningkatkan kapasitas layanan penumpang yang sebelumnya maksimal sekitar 150 ribu orang menjadi 300 ribu orang per hari.
Gedung baru Stasiun Tanah Abang juga dirancang dengan konsep pelayanan publik yang humanis dan inklusif. Adapun fasilitas yang disediakan meliputi area UMKM, ruang perkantoran, fasilitas toilet di setiap lantai (masing-masing dua toilet pria dan dua toilet wanita di sisi kiri dan kanan bangunan).