Selasa 21 Nov 2023 20:21 WIB

Mahfud Dilaporkan ke Bawaslu karena Diduga Curi Start Kampanye

Pelaporan terkait aksi Mahfud foto bersama pilot Garuda dengan pose tiga jari.

Rep: Febryan A/ Red: Andri Saubani
Menko Polhukam Mahfud MD.
Foto: Republika/Febrian Fachri
Menko Polhukam Mahfud MD.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cawapres nomor urut 3, Mahfud MD dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI atas dugaan kampanye colongan atau curi start kampanye. Pelaporan ini berkaitan dengan aksi Mahfud foto bersama pilot Garuda dengan pose tiga jari, lalu diunggah di akun Instagram pribadinya.

Pelapor adalah kelompok yang menamakan diri Advokat Pengawas Pemilu, yang sengaja mereka singkat menjadi Awaslu. Laporan dibuat atas nama Muhammad Mu'alimin, perwakilan Awaslu, di Kantor Bawaslu RI, Jakarta Pusat, Selasa (21/11/2023).

Baca Juga

"Kami menduga Mahfud MD telah mencuri start kampanye karena dia mengajak dua pilot Garuda berpose menggunakan jari tiga berdiri," kata Mu'alimin kepada wartawan usai membuat laporan.

Mu'alimin mengatakan, foto pose tiga jari yang diunggah Mahfud itu telah dilihat jutaan orang. Pihaknya menduga cawapres pendamping Ganjar Pranowo itu telah curi start kampanye karena berfoto dengan pose tiga jari yang merupakan citra dirinya, yaitu nomor urut 3, lalu menyebar luaskan potret tersebut.

"Ini belum waktu kampanye. Kenapa ada calon wakil presiden menurut kami kampanye," ujarnya. Sebagai catatan, masa kampanye baru akan dimulai pekan depan, tepatnya pada 28 November 2033.

Selain itu, Mu'alimin membuat laporan karena Mahfud berfoto dengan pilot dan kopilot maskapai Garuda yang merupakan perusahaan BUMN. Menurut dia, pekerja Garuda Indonesia tidak boleh memihak kepada salah satu kandidat.

Bawaslu, kata Mu'alimin, menduga tindakan Mahfud itu melanggar Peraturan KPU Nomor 20 Tahun 2023 tentang Kampanye Pemilu. Pihaknya meminta Bawaslu serius menindak dugaan pelanggaran ini meski Mahfud adalah Menko Polhukam.

"Jangan sampai aduan semacam ini ditumpuk di dalam kantor dan tidak pernah ada sanksi tegas," ucapnya.

Dalam laporannya, Awaslu menyertakan sejumlah barang bukti. Dua di antaranya adalah tangkapan layar foto yang diunggah Mahfud dan tautan berita yang mengabarkan aksi Mahfud tersebut.

Mahfud diketahui mengunggah foto tersebut pada Jumat (17/11/2023). Dalam foto tersebut, tampak pilot dan kopilot berseragam putih serta Mahfud berpose tiga jari.

"Nomor 3 di ketinggian. Lagi asik-asiknya menikmati penerbangan Garuda di atas langit Sumatera tadi, tiba-tiba saya dihampiri pilot pesawat yang saya tumpangi. Capt Widiyatno mengajak ngobrol sebentar, lalu menawari foto bersama di kokpit. Wah senangnya saya," kata Mahfud dalam keterangan unggahannya itu.

 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Mahfud MD (@mohmahfudmd)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement