REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking)pembangunan kompleks kantor Bank Indonesia hingga pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di ibu kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Kamis (2/11/2023).
Jokowi mengawali kunjungan kerjanya di IKN pada hari ketiga dengan mengunjungi lokasi pembangunan Kantor Presiden.
Dari lokasi tempatnya bermalam di IKN, Jokowi tiba di lokasi pembangunan Kantor Presiden sekitar pukul 07.05 Wita. Dia meninjau progres pembangunan Kantor Presiden yang telah dipasangi bilah pertama Garuda.
Selain itu, Jokowi juga turut meninjau sejumlah proyek pembangunan IKN dari atas bangunan Kantor Presiden.
Setelah peletakan batu pertama kompleks kantor Bank Indonesia dan PLTS IKN, Jokowi dijadwalkan menghadiri acara Kompas 100 CEO Forum di kawasan IKN.
Presiden Jokowi dalam kunjungannya didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi ad interim Erick Thohir, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Kepala Otorita IKN Bambang Susantono, dan Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe.
Investasi di IKN
Presiden Joko Widodo mengatakan, pemerintah akan memprioritaskan investor dalam negeri untuk masuk di Ibu Kota Nusantara (IKN). Menurutnya, baru jika tidak ada minat dari investor lokal, pemerintah akan mencari investor dari luar negeri yang berminat untuk berinvestasi di IKN.
"Saya sampaikan kepada Kepala Otorita dahulukan dulu investor dalam negeri, tapi kalau mentok dan sudah tidak ada kita akan keluarkan jurus yang dari luar," ujar Jokowi saat groundbreaking sejumlah infrastruktur di IKN, Rabu (1/11/2023).