REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Kota Depok memiliki banyak objek wisata alam yang berpotensi menjadi daya tarik warga. Sebagai daerah yang memiliki beberapa danau atau setu, wisata alam pun jadi destinasi yang ramai dikunjungi warga, terutama di akhir pekan.
Sebut saja ada Setu Cilodong, Setu Jatijajar, dan Setu Pengasinan. Tentu objek wisata alam ini harus tetap dijaga dan terus dikembangkan agar bisa jadi selalu dinikmati warga untuk berekreasi.
Sekjen Association of Indonesian Tours & Travel Agencies (ASITA) Nofel Saleh Hilabi menyatakan dalam pengembangan wisata harus selaras dengan pelestarian lingkungan di Depok. Tantangan yang muncul adalah bagaimana menjaga keseimbangan antara pembangunan infrastruktur dan pelestarian alam.
"Sehingga melakukan pemetaan itu penting untuk mengidentifikasi potensi dan masalah yang terdapat di depok. Jangan sampai infrastruktur yang dibangun malah merusak alam," kata Nofel dalam rilisnya, Ahad (8/10/2023).
Tak hanya itu, dalam pengembangan objek wisata di Depok ini, harus juga ditingkatkan peran dan partisipasi masyarakat. "Sehingga dapat memberikan dampak yang besar terhadap kebangkitan ekonomi dan terbukanya lapangan kerja bagi masyarakat," kata Nofel.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
