Rabu 04 Oct 2023 17:36 WIB

Remaja Belasan Tahun Ditemukan Tewas dengan Tangan Terikat di Saluran Irigasi

Korban menggunakan ikat pinggang salah satu ponpes di Subang.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Teguh Firmansyah
Garis Polisi (ilustrasi)
Foto: Antara/Jafkhairi
Garis Polisi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Seorang remaja yang diperkirakan berumur belasan tahun ditemukan tewas di saluran irigasi Blok Sukatani, Desa Bugis, Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu, Rabu (4/10/2023). Saat ditemukan, kondisi jenazah korban sangat mengenaskan. Kedua tangannya terikat tali ke belakang dan di kepalanya terdapat sejumlah luka.

Polisi kemudian membawa jenazah korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Indramayu (RSBI) di Kecamatan Losarang, Kabupaten Indramayu.

Baca Juga

"Kami mendapatkan laporan dari petugas pengairan ada penemuan mayat di pinggir sungai," ujar Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar, melalui Kapolsek Anjatan, AKP Heriyanto.

Setelah menerima laporan tersebut, Heriyanto menyatakan, pihaknya langsung datang ke lokasi. Selain itu, menghubungi unit Inafis Satreskrim Polres Indramayu dan petugas medis dari Puskesmas Anjatan.

Polisi juga melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). "Usia korban kurang lebih belasan tahun, berjenis kelamin laki-laki. Korban menggunakan ikat pinggang (sabuk) salah satu pondok pesantren di Subang," terang Heriyanto.

Usai melakukan olah TKP, jenazah korban dibawa ke RSBI untuk dilakukan otopsi luar maupun dalam dan pemeriksaan lebih lanjut. Hal itu untuk mengetahui identitas korban serta penyebab kematiannya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement