REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU -- Bibit durian yang berasal dari wilayah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) dipasarkan untuk dikembangkan pengusaha pertanian di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Kepala Karantina Pertanian Mamuju, Agus Karyono, mengatakan, pihaknya telah memeriksa sebanyak 30 batang bibit durian yang akan dipasarkan di Provinsi Kaltim melalui pelabuhan Mamuju.
Agus mengatakan, pengusaha pertanian di Sulbar mengirim bibit durian tersebut ke Provinsi Kaltim untuk dikembangkan pengusaha pertanian. Menurut dia, Karantina Pertanian Mamuju, telah melakukan sertifikasi bibit yang dikirim ke Kaltim dan menyatakan bibit durian tersebut dalam kondisi sehat.