REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan, menuturkan kesalehan sosial dalam berbagi menjadi inti dalam momen Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah atau 2023 Masehi. Ia berharap, dengan kesalehan sosial untuk berbagi disertai keikhlasan berkorban, Indonesia bisa menjadi negara maju.

"Qurban itu adalah kesalehan sosial, berbagi intinya. Tanpa pengorbanan tentu apa yang dicita-citakan oleh negeri ini menjadi negara maju 2045 tentu sulit tercapai,” kata Zulkifli Hasan usai melaksanakan Shalat Idul Adha di Masjid Al Husna, Komplek Cipinang Indah, Jakarta Timur, dalam keterangan, Kamis (29/6/2023).

Masjid Al Husna menggelar shalat Idul Adha 1444 Hijriah di taman Mawar, Komplek Cipinang Indah, Jakarta Timur. Zulkifli Hasan (Zulhas) menambahkan, menambahkan untuk membuat Indonesia maju dibutuhkan pengorbanan dari pemerintah dan masyarakat.

Ia mengatakan, pengorbanan untuk Indonesia maju juga membutuhkan kerja keras, pengabdian, dan ikhlas dalam berbagi. “Pengorbanan dari masyarakatnya, pemerintahnya, pengorbanan dalam bentuk kerja keras, pengorbanan dalam berbagi, mengabdi, semua itu baru kita bisa menjadi negara maju,” tegas Zulhas.

Menteri Perdagangan ini mengaku, momentum Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah juga menjadi pengingat pentingnya untuk ikhlas dan tunduk kepada Allah SWT. “Ya ini memberi pelajaran agar kita sepenuhnya ikhlas dan tunduk pada Allah SWT,” tutur Ketum PAN Zulhas.

Zulhas melaksanakan Shalat Idul Adha 1444 Hijriah/2023 M bersama sang istri Soraya Mohammad Ali. Keduanya datang ke Taman Mawar, Komplek Cipinang Indah, Jakarta Timur, sekitar pukul 06:41 WIB. Zulhas yang menggunakan baju koko putih dengan sarung berwarna hijau dan peci hitam langsung menempati shaf paling depan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika