Jumat 23 Jun 2023 15:22 WIB

Banyak Kampus Swasta Tutup, Ini Tips Pilih Perguruan Tinggi dari Cyber University

Kemendikbudristek sebelumnya umumkan sebanyak 23 kampus swasta ditutup.

Calon mahasiswa harus benar-benar teliti dalam memilih jurusan atau program studinya.
Foto: Dok. Cyber University
Calon mahasiswa harus benar-benar teliti dalam memilih jurusan atau program studinya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Baru-baru ini, Kemendikbud Ristek merilis berita sebanyak 23 kampus atau perguruan tinggi swasta (PTS) ditutup izin operasionalnya. Hal tersebut seharusnya bisa menjadi kehati-hatian bagi para calon mahasiswa baru dalam memilih tempat kuliahnya.

Ditutupnya PTS-PTS tersebut karena telah terbukti melakukan pelanggaran berat secara administratif dan tidak memenuhi ketentuan standar nasional pendidikan tinggi sebagaimana diatur dalam peraturan menteri nomor 3 tahun 2020 tentang standar nasional pendidikan tinggi.

Baca Juga

Memilih kampus atau perguruan tinggi bukan hanya soal memilih program studinya saja yang sesuai, akan tetapi perguruan tinggi tersebut juga harus dipastikan apakah terdaftar di Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDikti) atau tidak. Untuk melihatnya bisa dilihat pada laman https://pddikti.kemdikbud.go.id/, ketikkan saja nama perguruan tinggi yang akan dituju, selanjutnya cari status akreditasi perguruan tinggi dan program studinya kampus yang dicari. 

Walaupun kampus atau institusi yang dipilih sudah terakreditasi baik, namun belum tentu jurusan atau program studinya terakreditasi baik pula. Calon mahasiswa harus benar-benar teliti dalam memilih jurusan atau program studinya. Pastikan akreditasi jurusan pilihan kamu juga minimal peringkatnya baik, karena akan sangat mempengaruhi dalam mencari pekerjaan nantinya setelah lulus. 

Akreditasi jurusan ini dapat lihat di website BAN-PT https://www.banpt.or.id/ atau website LAM Infokom https://laminfokom.or.id/official/. Peringkat akreditasi dibedakan menjadi tiga peringkat, yaitu; Akreditasi Unggul, Akreditasi Sangat Baik, dan Akreditasi Baik. 

Cyber University atau Universitas Siber Indonesia, selain telah terakreditasi baik juga memiliki keunggulan dengan beberapa programnya, pertama ada program CLP (Company Learning Program), dimana mahasiswa melaksanakan perkuliahan selama tiga tahun kemudian dilanjut satu tahun dengan program magang di BUMN khususnya di perbankan dan institusi keuangan pemerintah lainnya.

Progam ini dilakukan oleh mahasiswa untuk memudahkan penempatan kerja sebagai lulusan Cyber University di perusahaan tempat mereka magang tersebut. Hal tersebut terlaksana karena program ini sudah terintegrasi dengan perusahaan-perusahaan yang sudah bekerja sama dengan kampus, salah satunya dalam perekrutan SDM lulusan Cyber University.

Prospek kerja dan keberhasilan lulusan dari Cyber University tidak kalah penting, Cyber University alumninya sebanyak 90 hingga 100 persen sudah bekerja, sebagian besar bekerja di Bank BRI dan beberapa di Bank Syariah Indonesia. Ini yang menarik perlu disampaikan bahwa Cyber University adalah kampus 'The First Fintech University in Indonesia' karena sesuai visinya yang siap menjadi universitas berkualitas dan unggul berbasis teknologi informasi di bidang digitalisasi keuangan. 

Kedua ada Program Digital Micro Bisnis, yang berfokus pada UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) di Indonesia. Dosen yang mengajar di Cyber University juga merupakan dosen-dosen yang telah berpengalaman di dunia pendidikan dan dunia industri (dosen praktisi), yang rata-rata sudah bergelar Profesor dan Doktor.

 

Tujuan berkuliah

Tujuan calon mahasiswa kuliah hanya dua, pertama setelah/sebelum lulus dapat kerja dan kedua setelah/sebelum lulus dapat berwirausaha/bisnis. Kedua hal tersebut telah disiapkan melalui lembaga Karier Center dan Entrepreneur Center di Cyber University. 

Sedangkan untuk pembekalan mahasiswanya, di Cyber University yang dulunya bernama BRI Institute ini, terdapat wadah pengembangan diri, minat bakat, dan bidang penalaran ilmiah, dimana mahasiswa juga dibekali dan diberikan kebebasan untuk berorganisasi agar dapat mengasah kemampuan dalam memimpin dan berkomunikasi serta membuat perencanaan, seperti Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), dan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ).

Bagaimana dengan biaya kuliahnya, pasti banyak diantara calon mahasiswa yang berpikir bahwa biaya kuliah di PTS sangatlah mahal. Banyak juga PTS dengan biaya kuliah yang lebih terjangkau dengan sarana prasarana perkuliahan yang lengkap dan nyaman seperti di Cyber University. 

Fasilitas yang tersedia dari masing-masing program studi yang dipilih bisa menjadi pertimbangannya. Perpustakaan, student corner, ruang belajar teori, dan ruang praktik/laboratorium, tempat ibadah yang nyaman, serta dilengkapi dengan wifi di setiap lantai dan ruangan menambah deretan fasilitas yang ada. 

Cyber University juga menyediakan beasiswa kuliah sebesar 50 hingga 100 persen untuk semua jurusan atau program studi (prodi) bagi fresh graduate. Sementara itu, prodi di Cyber University diantaranya ada program studi Sistem Informasi, Teknologi Informasi, Sistem dan Teknologi Informasi, Kewirausahaan, dan Bisnis Digital. 

Bagi calon mahasiswa, jangan lupa untuk memilih jurusan sesuai dengan keinginan dan passionnya. Karena kalau tidak suka dengan jurusan tersebut, perkuliahan yang akan dijalani nantinya tidak akan lancar dan terkesan dipaksakan. 

Selain passion, memiliki cita-cita yang jelas tentu akan menambah semangat berkuliah. Cita-cita akan menjadi 'bahan bakar' dalam menuntut ilmu agar tujuan belajarnya bisa tercapai, baik dari waktu maupun nilai.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement