Selasa 06 Jun 2023 19:41 WIB

Megawati Serahkan Foto Peristiwa Batu Tulis kepada Jokowi

Megawati sering memuji Jokowi dalam konferensi pers usai pembukaan Rakernas PDIP.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Agus raharjo
Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri menyerahkan foto pengumuman Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres) kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). 
Foto: Dok. Republika
Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri menyerahkan foto pengumuman Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres) kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri menyerahkan foto pengumuman Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres) kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Diketahui, pengumuman itu terjadi di di Istana Batu Tulis, Bogor.

Penyerahan foto tersebut dilakukan dalam pembukaan rapat kerja nasional (Rakernas) III PDIP di Sekolah Partai, Jakarta. Jokowi dan Megawati menaiki panggung utama tempat di mana mereka sebelumnya memberikan arahan kepada ratusan kader.

Baca Juga

Adapun foto tersebut foto yang memotret peristiwa Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, Jumat (21/4/2023). Peristiwa itu merupakan pertama kalinya Megawati mengumumkan Ganjar sebagai bakal capres

Setelah itu, Megawati mengajak Ganjar serta dua Ketua DPP PDIP Prananda Prabowo dan Puan Maharani naik ke atas panggung. "Saya sama Pak Jokowi tidak janjian, tetapi itu mengekspresikan bahwa saya dan Pak Jokowi sering, bukan sering, acapkali, satu tujuan di dalam membangun bangsa dan negara ini," ujar Megawati usai pembukaan Rakernas III PDIP, Selasa (6/6/2023).

Megawati sering memuji Jokowi dalam konferensi pers usai pembukaan Rakernas tersebut. Selama dua periode kepemimpinan, Jokowi sudah menghasilkan banyak keberhasilan.

Presiden ke-5 Republik Indonesia itu mendukung penuh langkah Jokowi itu untuk memaksimalkan bonus demografi tersebut. Sebab dari sisi manusia, bonus tersebut harus didukung penuh pemerintah dengan membuka lapangan pekerjaan.

"Kita yang dari negara berkembang dapat lompat menuju negara maju, bisa sama dengan India, Tiongkok, Amerika, dan mungkin Insya Allah kalau benar begitu kejadiannya kita menjadi nomor empat," ujar Megawati.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement