REPUBLIKA.CO.ID, SOLO – Wali Kota Solo Gibran Rakabuming mengaku tak pernah membahas dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) perihal dirinya yang santer diisukan sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres).
Seperti diketahui, Ketum Pro Jokowi, Budi Arie Setiadi, sempat membocorkan pembicaraannya dengan Jokowi mengenai Gibran yang menjadi cawapres Ketum Gerindra, Prabowo Subianto, Kamis (25/5/2023) kemarin. Meski dari pembicaraan tersebut, Jokowi menolak usulan tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Gibran mengaku tak tahu-menahu soal pertemuan itu. Soal penolakan Jokowi atas usulan pro-Jokowi untuk dirinya menjadi cawapres juga pihaknya mengaku tak tahu-menahu.
"Enggak, saya tidak mengerti masalah itu. Saya nggak tahu, kalau penolakan (Jokowi) saya juga nggak tahu penolakan itu," kata Gibran ketika ditemui di Balai Kota Solo, Jumat (26/5/2023).
Gibran juga menegaskan tak pernah mengomunikasikan hal tersebut dengan Jokowi. "Enggak, ra tau mbahas itu," katanya.
Pihaknya juga menegaskan tak ikut campur mengenai urusan pencapresan. Menurut dia, hal tersebut tidak sesuai dengan kapabilitasnya. Ia mengatakan, hal tersebut adalah urusan para ketua umum partai.
"Ngene lo urusan pencapresan pemilihan wapres itu urusan para para pimpinan para ketua umum anak kecil seperti saya nggak ikut ikut wong saya ini nggak punya posisi apa apa, saya bukan siapa siapa," katanya.
Terlepas dari santernya dirinya diisukan menjadi cawapres, Gibran menegaskan masih fokus di Solo. Pihaknya juga mengatakan masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan di Solo.
"Saya fokus dulu di Solo, iki lo akeh kegiatan kegiatan banyak PR di Solo," katanya.