REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Universitas Jambi membuka seleksi jalur mandiri yang dilaksanakan secara bersamaan oleh beberapa PTN di wilayah Indonesia barat yang telah tergabung dalam Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMMPTN) - Barat. Jalur ini menjadi opsi bagi calon mahasiswa yang belum berhasil lulus pada dua seleksi nasional sebelumnya.
"Untuk seleksi mandiri sudah bisa mendaftar, bagi mereka yang sempat tidak tertampung di UTBK-SNBT silakan mendaftar di SMMPTN-Barat ini," kata Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Kamid di Jambi, Kamis.
Kamid mengatakan, pada tahun ini sebanyak 25 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) tergabung di dalam seleksi jalur mandiri wilayah Barat. Universitas Jambi memiliki satu Program Pascasarjana, tujuh Fakultas, 29 Jurusan, dan 92 Prodi dengan 14 di antaranya telah terakreditasi Unggul.
"Namun, untuk seleksi mandiri ini ada enam prodi yang tidak ditawarkan," ujar Kamid.
Keenam prodi yang tidak ditawarkan pada seleksi mandiri ini, yaitu Kedokteran, Farmasi, Pendidikan Bahasa Inggris, Sistem Informasi, Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, serta Pendidikan Guru Sekolah Dasar.
Dalam SMMPTN Barat 2023 ini, para calon mahasiswa memiliki dua pilihan prodi dari perguruan tinggi negeri yang tergabung. Sementara itu, tempat seleksi bisa dipilih sesuai keterjangkauan domisili.
Misalnya, calon mahasiswa tinggal di Sumatra Utara, tetapi memilih Universitas Jambi yang berada di Provinsi Jambi, maka calon mahasiswa tersebut bisa memilih PTN terdekat yang berada di domisilinya untuk melaksanakan ujiannya. Calon mahasiswa yang mau memilih PTN yang tergabung di dalam SMMPTN-Barat 2023 ini harus telah memiliki ijazah SMA/SMK/MA atau sederajat atai Paket C serta memiliki informasi jati diri, pas foto, serta ijazah atau surat keterangan lulus yang telah dibubuhi cap yang sah dari sekolah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
