Sabtu 06 May 2023 18:41 WIB

Internal PAN Masih Matangkan Usungan Capres, antara Ganjar atau Prabowo

Keputusan terkait capres PAN ada di tangan Ketua Umum PAN.

 Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto mengatakan PAN masih menimbang capres untuk 2024.
Foto: Republika/Febrianto Adi Saputro
Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto mengatakan PAN masih menimbang capres untuk 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto mengatakan nama calon presiden (capres) yang akan diusung partainya masih dalam proses pembahasan dan pematangan di internal PAN. Yandri ketika diwawancarai di Kompleks Parlemen, Jakarta, Sabtu (6/5/2023), tidak menyebutkan satu nama pasti yang akan diusung PAN sebagai capres.

"Kalau apakah kita mendukung Ganjar, apakah mendukung Prabowo atau yang lain, itu masih dibahas, masih dimatangkan di internal partai PAN," ucap Yandri.

Baca Juga

Kendati begitu, Yandri mengatakan bahwa Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo menjadi dua nama yang menguat dalam internal PAN sebagai usungan bakal capres. "Bahwa kecenderungan antara Prabowo dan Ganjar, ya, di internal partai memang yang menguat itu, tapi ada juga pendukung Anies (Baswedan)," ujar Yandri.

Menurut dia, keputusan terkait capres yang akan diusung PAN berada di tangan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Hal itu sebagaimana dimandatkan dalam rakernas PAN beberapa waktu lalu. "Siapa nanti yang diputuskan, tentu mekanisme partai lah yang akan memutuskan kata akhir nanti dan salah satu untuk tidak terlalu sulit memutuskan, maka rakernas sudah memberikan mandat kepada ketua umum. Jadi, terserah Bang Jul (sapaan untuk Zulkifli Hasan) nanti siapakah yang diputuskan, apakah Prabowo, Ganjar, atau ada nama lain," tutur dia.

Sebelumnya, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN Bima Arya Sugiarto menyampaikan bahwa Ganjar Pranowo masih menjadi kandidat kuat di internal berdasarkan hasil rapat kerja nasional (rakernas) partai tersebut. Bima Arya saat diwawancarai di Kota Bogor, Jumat (5/5/2023), mengatakan meskipun begitu, PAN belum memutuskan untuk mendukung secara resmi Gubernur Jawa Tengah tersebut yang telah lebih dulu dideklarasikan oleh partainya PDIP dan didukung partai PPP.

"Belum, masih dibicarakan di internal PAN. Belum," ujarnya.

Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan dimulai pada 19 Oktober sampai dengan 25 November 2023.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement