Kamis 04 May 2023 06:10 WIB

Kasus Naik, RSUD Bantul Rawat Delapan Pasien Covid-19

Delapan pasien Covid-19 rawat inap di Bantul bergejala ringan.

Suasana ruangan IGD untuk pasien Covod-19.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Suasana ruangan IGD untuk pasien Covod-19.

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panembahan Senopati Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, saat ini merawat delapan pasien terkonfirmasi positif COVID-19 setelah libur Lebaran 2023. "Kasus COVID-19, untuk kondisi saat ini setelah Lebaran, yang positif delapan orang, kemudian yang suspek tiga orang," kata Direktur RSUD Panembahan Senopati Bantul Atthobari di Bantul, Rabu (3/5/2023).

Menurut dia, delapan orang pasien COVID-19 yang dalam perawatan ruang isolasi tersebut kondisinya stabil, dengan gejala yang ringan. Pasien tersebut masuk ke rumah sakit milik pemerintah daerah ini setelah sebelumnya memeriksa kondisi kesehatannya.

Baca Juga

"Mereka itu masuk ke rumah sakit, gejala itu ditemukan karena skrining. Dia masuk karena ada penyakit lain yang mendasari, kemudian saat mau rawat inap kita skrining, kemudian ketahuan COVID-19 dan kita rawat, kita pisahkan di ruang isolasi, tapi kondisinya cukup stabil," katanya.

Dia menjelaskan, delapan pasien COVID-19 tersebut memang merupakan kasus terkonfirmasi baru, setelah momentum hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah, yang memang diakui terjadi peningkatan kunjungan pasien di RSUD Panembahan Senopati. "Kasus COVID-19 ini baru baru ini, setelah Lebaran ini, masih perawatan sekarang, jadi di rumah sakit yang dirawat sejumlah itu, sebelumnya sudah ada dan sudah pulang, kemarin sebelum Lebaran sudah ada lima orang, itu sudah sembuh semua, dan ini baru," katanya.

Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar terhindar dari penularan COVID-19 maupun penyakit lainnya setelah libur Lebaran, agar selalu menerapkan protokol kesehatan, dan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) dalam setiap beraktivitas di masyarakat maupun lingkungan kerja.

"Saat ini mungkin kondisi di masyarakat sudah normal kembali, mulai menjalani aktivitas aktivitas seperti biasanya, untuk itu kepada masyarakat yang sudah mulai rutin menjalani aktivitas diimbau untuk tetap menjaga kesehatan, mentaati PHBS, PHBS itu kuncinya untuk senantiasa menjaga kesehatan," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement