Rabu 22 Mar 2023 15:35 WIB

Unggul di Survei Sebagai Cawapres Kuat, Etos Kerja Erick Thohir Dinilai Jadi Kunci

Erick Thohir sukses melaksanakan seluruh amanah yang kerap diembankan kepadanya.

 Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan turnamen liga 2 dan liga 3 akan kembali digelar.
Foto: Republika
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan turnamen liga 2 dan liga 3 akan kembali digelar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hasil survei Indo Barometer menunjukkan nama Menteri BUMN Erick Thohir sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) terkuat menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, dengan elektabilitas tertinggi, yaitu mencapai 22,9%.

Angka itu melampaui sejumlah nama lain, seperti Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (15,8%),  Muhaimin Iskandar (6,7%), Puan Maharani (6,3%), dan Chairul Tanjung (2,7%).

Baca Juga

Ketua Umum Pergerakan Rakyat Berdaulat, Wahab Talaohu, menilai hasil survei tersebut adalah respons positif dari masyarakat karena merasa puas dengan etos kerja yang tinggi dan prestasi kinerja dari Erick Thohir baik sejak pengalaman panjangnya sebagai pengusaha media, industri kreatif, sportstainment, pemilik klub olahraga basket juga sepak bola di dalam & luar negeri, serta Ketua Panitia Pelaksana Asian Games 2018, hingga dipercaya Presiden Joko Widodo menjadi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) juga mengangkat potensi Ekonomi Syariah Indonesia sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES).

“Hasil survei tersebut menunjukkan kerja keras Erick Thohir selama ini ternyata mendapat respons dan apresiasi positif. Sehingga publik memberi dukungan yang terus meningkat dari waktu ke waktu,” kata Wahab, yang dikenal sebagai Aktivis 98 tersebut, Rabu (22/3/2023). 

 

“Dari semua kandidat Cawapres, nama Erick Thohir ada di peringkat teratas sebagai Menteri dengan kinerja terbaik, menungguli nama lain seperti Sandiaga Uno, Risma, dan Sri Mulyani”, lanjut Wahab.

Wahab pun menilai hasil survei ini dapat menjadi barometer yang semakin menguatkan tesis bahwa kemenangan Pilpres 2024 akan ditentukan oleh pasangan Cawapres. Jika menggunakan simulasi 3 nama, yaitu elektabilitas Ganjar (36,1%), kemudian Prabowo (33,8%), dan Anies (30,1%).

“Karena dari simulasi tiga pasang kandidat Capres didapati selisih elektabilitas sangat ketat. Sehingga membutuhkan pasangan Cawapres yang punya tingkat elektoral kuat, dan Cawapres yang tepat adalah Erick Thohir,” kata Wahab.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Apakah internet dan teknologi digital membantu Kamu dalam menjalankan bisnis UMKM?

  • Ya, Sangat Membantu.
  • Ya, Cukup Membantu
  • Tidak
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
كَانَ النَّاسُ اُمَّةً وَّاحِدَةً ۗ فَبَعَثَ اللّٰهُ النَّبِيّٖنَ مُبَشِّرِيْنَ وَمُنْذِرِيْنَ ۖ وَاَنْزَلَ مَعَهُمُ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ لِيَحْكُمَ بَيْنَ النَّاسِ فِيْمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ ۗ وَمَا اخْتَلَفَ فِيْهِ اِلَّا الَّذِيْنَ اُوْتُوْهُ مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَتْهُمُ الْبَيِّنٰتُ بَغْيًا ۢ بَيْنَهُمْ ۚ فَهَدَى اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لِمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ مِنَ الْحَقِّ بِاِذْنِهٖ ۗ وَاللّٰهُ يَهْدِيْ مَنْ يَّشَاۤءُ اِلٰى صِرَاطٍ مُّسْتَقِيْمٍ
Manusia itu (dahulunya) satu umat. Lalu Allah mengutus para nabi (untuk) menyampaikan kabar gembira dan peringatan. Dan diturunkan-Nya bersama mereka Kitab yang mengandung kebenaran, untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. Dan yang berselisih hanyalah orang-orang yang telah diberi (Kitab), setelah bukti-bukti yang nyata sampai kepada mereka, karena kedengkian di antara mereka sendiri. Maka dengan kehendak-Nya, Allah memberi petunjuk kepada mereka yang beriman tentang kebenaran yang mereka perselisihkan. Allah memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki ke jalan yang lurus.

(QS. Al-Baqarah ayat 213)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement