Ahad 29 Jan 2023 00:36 WIB

Perindo Gandeng Purnawirawan TNI Jadi Ketua DPW Jatim

Perindo melantik Letjen TNI Purn R Wisnoe Prasetja Boedi sebagai Ketua DPW Jatim.

Letjen TNI (Purn) R Wisnoe Prasetja Boedi dilantik sebagai Ketua DPW Partai Perindo Jawa Timur (Jatim).
Foto: Istimewa
Letjen TNI (Purn) R Wisnoe Prasetja Boedi dilantik sebagai Ketua DPW Partai Perindo Jawa Timur (Jatim).

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Partai Persatuan Indonesia (Perindo) semakin memperkuat infrastruktur kepengurusan dan jaringan di berbagai wilayah Indonesia menuju Pemilu 2024.

Hal ini ditandai dengan dilantiknya Letjen TNI (Purn) R Wisnoe Prasetja Boedi sebagai Ketua DPW Partai Perindo Jawa Timur (Jatim) dan H Muhammad Khairul Rizal yang dikukuhkan sebagai Ketua DPW Partai Perindo Nusa Tenggara Barat (NTB) oleh Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) di Surabaya, Jawa Timur pada Jumat (27/1/2023).

Acara pelantikan dan penyerahan SK kepada kedua Ketua DPW baru tersebut turut dirangkai dengan konsolidasi pengurus DPW dan DPD Partai Perindo se-Jatim.

Saat melantik Ketua DPW Partai Perindo Jatim, HT mengatakan ditunjuknya Letjen TNI (Purn) R Wisnoe Prasetja Boedi, karena mantan Pangdam V/Brawijaya itu memiliki kepemimpinan yang sudah teruji dan memahami Jatim dengan sangat baik. Wisnoe juga diyakini akan membesarkan Partai Perindo di Jatim.

"Pak Wisnoe mampu untuk mengangkat Partai Perindo Jawa Timur menjadi jauh lebih baik dan jauh lebih besar," kata HT dalam rilisnya, Sabtu (28/1/2023).

Ada empat hal yang menjadi pertimbangan HT menunjuk Wisnoe memimpin Partai Perindo Jatim. Pertama, Wisnoe adalah putra daerah kelahiran Surabaya. Kedua, Wisnoe merupakan jenderal bintang tiga (TNI AD) yang masih fresh.

"Belum setahun, masih delapan bulan pensiun. Artinya, leadership-nya itu sudah teruji," ungkap HT.

Ketiga, Wisnoe merupakan mantan Pangdam Brawijaya, sehingga  paham betul medan dan kondisi di Jatim. "Keempat, pas pada waktu beliau Pangdam. Itu Pilpres dan Pileg tahun 2019. Jadi, beliau sudah paham bagaimana Pemilu itu prosesnya. Bagian daripada proses Pemilu itu sendiri. Jadi, saya sangat yakin," ungkap HT.

Sementara, Wisnoe menegaskan siap memenangkan Partai Perindo di Pemilu 2024, dengan berpegangan kepada satu komando ketika dirinya masih berdinas di militer.

"Kiat saya, harus disiplin. Kemudian, (memiliki) jiwa korsa. Jadi, semua harus mempunyai tanggung jawab yang sama untuk menjaga nama baik partai ini," ungkap Wisnoe.

Kemudian, kata dia, soal mutu kepemimpinan. Untuk meraih kemenangan, seorang pemimpin sangat menentukan ke mana arah perahu politik ke depan.

"Dari pucuk sampai pimpinan yang terbawah harus satu komando. Kalau kita itu mau mempunyai suatu eksistensi untuk membangun bangsa ini ya harus ada kekuatan di partai politik," tegasnya.

Usai pelantikan Ketua DPW Partai Perindo Jatim, disusul dengan konsolidasi pengurus DPW dan DPD Partai Perindo se-Jatim. Dalam kesempatan itu, HT kembali menekankan perolehan kursi dalam Pemilu 2024 harus double digit di semua level.

Jika kursi DPR RI dari Jatim terdapat setidaknya 87 kursi, maka perolehan kursi tidak boleh kurang dari sembilan kursi legislatif. Apabila kursi legislatif di Provinsi Jatim terdapat sebanyak 120 kursi, maka harus meraih setidaknya 12 kursi anggota legislatif.

Adapun jika kursi legislatif di seluruh Kabupaten/Kota di Jatim mencapai sebanyak 1.600 kursi, maka harus meraih minimal 160 kursi wakil rakyat.

Sementara itu, Ketua DPW Partai Perindo Jatim Wisnoe Prasetja Boedi memaparkan langkah yang akan dilakukan. “Untuk menang, saya sudah bentuk relawan. Jika nanti ada Sahabat Perindo, ada Dulure Perindo, itu bikinan saya. Saya ingin memperjuangkan partai ini," katanya seusai pelantikan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement