REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, disebut sudah mengantongi nama calon presiden PDIP untuk Pilpres 2024. Hal itu diungkapkan langsung Puan Maharani yang juga Ketua DPP PDIP bidang Pemberdayaan Perempuan dan Masyarakat.
"Ibu ketua umum sudah punya nama di kantongnya, tinggal diumumkan, tidak usah nengok kiri, nengok kanan, tinggal tunggu," kata Puan dalam Bimtek Anggota DPRD PDIP tingkat provinsi dan kabupaten/kota di Hotel Grand Paragon, Senin (9/1).
Puan mengingatkan, kader-kader PDIP merupakan petugas partai yang memang memiliki tugas memenangkan partai. Artinya, tidak perlu kader-kader malah merasa menjadi semacam pengamat politik mengingat PDIP merupakan partai politik yang besar.
"Tenang aja, santai, santai. Mbak Puan gak deg-degan, kenapa deg-degan, santai," ujar Puan.
Menurut Puan, di PDIP tidak ada yang namanya bintang bersinar sendiri. Yang ada cuma Pancasila yang bersinar dan menjadi penuntun bagi partai. Ia berpendapat, itulah yang nantinya akan mewujudkan PDIP memenangkan pemilu ketiga kalinya.
Untuk itu, Ketua DPR RI tersebut meminta kader-kader PDIP untuk senantiasa gotong royong karena tidak mungkin memenangkan pemilu sendirian. Selama 50 tahun pula, lanjut Puan, PDIP tetap setia memegang teguh ideologi Pancasila.
Terkait pemenangan capres dan cawapres, ia menekankan, PDIP sejak dulu memiliki karakter sebagai Partai Wong Cilik. Karenanya, kekuatan PDIP memang ada bersama rakyat dan ada di lapangan. Itu pula yang bisa membuat PDIP menang dua pemilu.
Menanggapi survei-survei yang belakangan mulai dirilis lembaga-lembaga, Puan mengaku senang. Pasalnya, hampir semua lembaga survei memetakan suara PDIP tetap menjadi yang teratas, bahkan ketika turun tidak pernah di bawah 20 persen.
Puan menerangkan, Ketua Umum PDIP sudah menugaskan dan menetapkan target untuk memenangkan pemilu tiga kali. Ia menegaskan, itu bisa diwujudkan kalau semua elemen PDIP solid, turun ke lapangan, mulai dari eksekutif maupun legislatif. "Ini tantangan kalau kita mau memenangkan 2024, hattrick pemilu," kata Puan.