Senin 19 Dec 2022 14:49 WIB

Jokowi Ingatkan Ada Potensi Pergerakan 44 Juta Orang Saat Nataru

Jokowi meminta semua stakeholder mempersiapkan libur Nataru.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Dwi Murdaningsih
 Jumlah pengunjung di objek wisata alam The Lawu Park di Desa Gondosuli Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, saat musim liburan.
Foto: ANTARA/Bambang Dwi Marwoto.
Jumlah pengunjung di objek wisata alam The Lawu Park di Desa Gondosuli Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, saat musim liburan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan seluruh jajarannya agar mengantisipasi potensi mobilitas masyarakat pada libur Natal dan Tahun Baru mendatang. Berdasarkan hasil survey Badan Kebijakan Transportasi disebutkan adanya potensi pergerakan sebanyak 44 juta orang saat libur Natal dan Tahun Baru nanti.

Hal ini disampaikannya saat membuka rapat terbatas terkait persiapan Natal Tahun 2022 dan Tahun Baru Tahun 2023 di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (19/12/2022).

Baca Juga

“Saya hanya ingin memberikan peringatan, hati-hati terhadap survei Badan Kebijakan Transportasi bahwa ada potensi pergerakan 44 juta orang di Nataru ini,” ujar Jokowi.

Jokowi pun menginstruksikan agar seluruh sektor dan stakeholder melakukan persiapan untuk mengantisipasi berbagai potensi ganguan dan masalah yang bisa terjadi. Dengan begitu masyarakat bisa merasakan keamanan dan kenyamanan saat libur Natal dan tahun baru 2023.

“Oleh sebab itu, saya minta, persiapan seluruh sektor dan stakeholder dalam mengantisipasi gangguan dan masalah saat Nataru ini betul-betul disiapkan agar masyarakat merasa nyaman dan aman,” kata Jokowi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement